Sat. Apr 8th, 2023

kabaraku.com

Berita Terkini, Sinopsis Film Terbaru 21, Olahraga Sepakbola

Tips Aman Berpuasa Bagi Yang Mengalami Gejala Ringan Virus Corona

2 min read

Tips Aman Berpuasa Bagi Yang Mengalami Gejala Ringan Virus Corona – Pada hari Jumat, 21 April 2020 telah ditetapkan sebagai tanggal 1 Ramadhan. Tidak seperti dengan tahun sebelumnya, puasa kali ini kita lewati di tengah pandemic virus corona atau COVID-19 yang kini tengah merebak di Indonesia bahkan nyaris di seluruh penjuru negara. Atas hal itu, pemerintah Indonesia Jokowi pun juga telah mengimbau kepada seluruh warganya untuk tidak mudik Lebaran. Hal itu dilakukan untuk menekan penyebaran virus Corona atau COVID-19.

dr Faisal Dalfi dari RS Burjeel Abu Dhabi menyatakan bahwa pasien virus Corona dengan gejala yang ringan masih diperbolehkan untuk menjalankan puasa terkecuali bagi pasien virus Corona yang memiliki gejala berat. dr Dalfi menuturkan para pasien corona yang mempunyai gejala moderat atau parah dilakukan perawatan dalam isolasi di rumah sakit dan tentunya para pasien itu tidak akan bisa melaksanakan puasa Ramadhan.

Adapun 3 tips aman dalam menjalankan ibadah puasa bagi seseorang yang mengalami gejala ringan virus corona, yakni sebagai berikut:

1. Asupan makanan sehat
Bagi pasien corona yang bergejala ringan, bisa mengonsumsi makanan sehat misal sayuran, buah-buahan, dan minum air putih yang cukup. Hal itu dilakukan untuk menjaga sistem kekebalan tubuh agar tetap kuat. dr Dalfi mengatakan selain itu, pasien juga harus menghindari minuman yang mengandung gas dan yang mengandung gula.

2. Tidur yang cukup
Bagi pasien Corona yang memiliki gejala ringan dianjurkan untuk beristirahat dengan waktu yang cukup selama menjalankan puasa. dr Dalfi juga menyarankan agar pasien COVID-19 bergejala ringan dan asymptomatic tetap memastikan waktu tidur mereka selama berpuasa yakni sekitar tujuh jam setiap harinya. Tidur merupakan proses restoratif yang paling penting saat tubuh tengah melawan virus.

3. Berhenti merokok
Sementara itu, seorang dokter penyakit menular di Cleveland Clinic Abu Dhabi, dr Fernanda Bonilla mengatakan bahwa sudah ada bukti yang menunjukkan bahwa orang yang kecanduan merokok bisa terkena dampak paling parah dari virus corona atau Covid-19.

dr Fernanda mengatakan bulan Ramadhan merupakan waktu yang ideal untuk menghentikan kebiasaan buruk tersebut. Banyak orang nantinya akan dapat melihat peningkatan yang jelas bagi kesehatan mereka dalam beberapa hari atau beberapa minggu kemudian setelah mereka berhenti untuk merokok. Hal itu juga dapat mengurangi risiko terkena gejala yang parah dari infeksi virus corona.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *