Sun. Apr 9th, 2023

kabaraku.com

Berita Terkini, Sinopsis Film Terbaru 21, Olahraga Sepakbola

Kesehatan – Mata Kering Dapat Memicu Kebutaan

2 min read

Mata merah mungkin merupakan hal biasa. Kondisi ini kerap disangka sebab kelilipan dan kemasukan benda yang asing. Namun hati-hati sebab sindrom mata kering juga dapat picu mata merah. Dari bermacam sumber yang dikumpulkan, pada Rabu (3/9/2014), sindrom tersebut biasa terjadi saat seorang berusia 30-an. “Ketika usia kian tua, maka produksi air mata kian berkurang,” kata Sheng Lim, seorang konsultan ophthalmic surgeon St Thomas’s Hospital, di London.

Di usia ini, mata tak memproduksi air mata yang cukup juga penguapan air mata terjadi makin cepat. Meski sindrom ini dapat terjadi pada orang yang berusia 30-an, ternyata gejala ini juga dapat terjadi kepada siapa pun. Gejala mata kering yakni sakit, iritasi mata, pandangan yang kabur, serta terasa mengganjal pada mata. Keadaan ini dapat menyebabkan mata tak bisa lakukan lubrikasi efektif. Bila dibiarkan, maka gejala ini dapat memicu kebutaan sebab kekeringan dapat membuat luka terhadap bagian bola mata.

Keadaan ini dapat semakin parah bila ditambah aktivitas nonton TV dan menatap layar terlalu intens. Studi juga menunjukkan bahwa normalnya mata manusia berkedip 22 kali semenit. Tetapi, ketika fokus dalam menatap TV, tentu mata sekedar hanya berkedip 5-7 semenit. berkurangnya kedipan ini turut menjadikan mata kian kering. “Alat pendingin ruangan, pemakaian lensa kontak, serta kurang tidur, juga stres dapat menjadi faktor tambahan pemicu mata mengering,” lanjut Lim.

Kondisi seperti ini sangat berhubungan terhadap blepharitis yang bisa membuat peradangan kelopak mata. Keadaan blepharitis ini membuat kelenjar yang ada di antara bulu mata menjadi tersumbat kulit yang kering, infeksi, serta kotoran. Kelenjar ini memproduksi lapisan minyak untuk melindungi bola mata. Jika tak ada lapisan ini, maka air mata lebih cepat menguap. Namun, Lim juga belum dapat pastikan penyebab dari blepharitis. “Walaupun masih belum pasti, tetapi blepharitis umumnya dialami orang dengan kulit rentan maupun sensitif,” terangnya. Saat ini pengobatan untuk atasi sindrom mata kering yakni penggunaan gel serta cairan tetas mata demi menggantikan adanya air mata. Selalu berkedip dapat pula menjadikan pengobatan lebih efektif.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *