Sun. Apr 9th, 2023

kabaraku.com

Berita Terkini, Sinopsis Film Terbaru 21, Olahraga Sepakbola

Kesehatan – Typus Beda Dari Typhoid

2 min read

Pernahkan diantara rekan ataupun saudara Anda yang sedang sakit lalu mengaku ia terkena typus atau yang kerap dikenal dengan sebutan tipes? Atau justru Anda yang pernah mengalaminya sendiri? Cobalah untuk sekali waktu lihat hasil tes darah dengan seksama, umumnya tak ada yang indikasikan typus sebenarnya. Mayoritas orang mengatakan bahwa mereka kena typus saat hasil dari tes darah memperlihatkan adanya infeksi dari bakteri Salmonella. Pada ilmu kedokteran, keadaan seperti ini sesungguhnya bukanlah typus namun demam typhoid (typhoid fever). Terkadang disebut juga dengan typhus abdominalis, scrub typhus ataupun enteric fever.

“Typhus merupakan penyakit lain serta tak ada di Indonesia. Penyakit tipes bagi pengertian awam merupakan demam typhoid, nah inilah yang banyak terdapat di Indonesia,” kata dr Paul Harijanto, SpPD-KPTI, seorang pakar dari penyakit infeksi di RS Bethesda Tomohon, Sulawesi Utara ketika dihubungi wartawan, pada Jumat (22/8/2014). Demam typhoid ini disebabkan adanya infeksi dari bakteri pada bagian usus halus. Infeksi semacam ini disebabkan adanya bakteri Salmonella yang ada di tinja maupun kotoran binatang, dan menginfeksi manusia lewat makanan yang telah terkontaminasi.

Akhiran -oid di frase demam typhoid memperlihatkan bahwa penyakit tersebut mempunyai gejala yang hampir sama dengan typhus yaitu disertai oleh demam yang tinggi. Tetapi jenis kuman yang menjadi memicu dari infeksi ini jauh berbeda. Typhus sendiri disebabkan oleh jenis bakteri Rickettsia sementara typhoid ini dipicu oleh bakteri bernama Salmonella. Seperti yang diketahui pada masyarakat Indonesia, penyakit ini cukup populer dan sering hinggap pada berbagai macam kelas masyarakat, baik kelas bawah, menengah maupun atas sekalipun. Salah penyebutan penyakit ini pun menjadi lebih cepat menyebar.

Penyebutan typus alias tipes bagi orang awam, guna menyebut demam typhoid, tak lain adalah sekedar guna memudahkan saja. Entah semenjak kapan salah paham ini menjadi dimaklumi, tetapi yang jelas ini sudah jadi sebuah kesepakatan yang ada pada kalangan masyarakat Indonesia pada umumnya. Apabila jika seseorang terkena penyakit typus, maka yang mereka dimaksud sebenarnya adalah menderita demam typhoid tersebut.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *