Kebakaran Karaoke Di Tegal Menyebabkan 6 Pemandu Lagu Meninggal Dunia, Api Berasal Dari Musala
2 min read
Tim Inafis Polda Jawa Tengah serta Labfor Mabes Polri melaksanakan olah TKP)kebakaran mess pegawai Karaoke Orange di Kota Tegal, Jawa Tengah, pada Senin, 15 Januari 2024 petang. Dari hasil olah TKP polisi, asal muasal api diperkirakan berasal dari atap musala yang berada lantai tiga. identitas enam korban meninggal dunia yang merupakan pemandu berhasil teridentifikasi.
Menurut kesimpulan sementara hasil olah TKP kebakaran mess Karaoke Orange yang berada di Jalan Veteran Kota Tegal, Jawa Tengah, didapati kalau asal api diperkirakan berasal dari atas musala di lantai tiga. penemuan ini dilaksanakan oleh tim Inafis Polda Jateng serta Labfor Mabes Polri dalam melaksanakan olah TKP.
AKBP Agus Endro Wibowo yang merupakan Kasubdit 1 Ditreskrimum Polda Jawa Tengah mengatakan, kebakaran itu tak mengakibatkan kerusakan berarti pada bangunan, sebab cuma berupa asap pekat tebal yang diperkirakan berasal dari kabel yang terbakar. akan tetapi, pihak berwajib belum bisa menyimpulkan penyebab kebakaran yang mengakibatkan enam orang pemandu lagu meninggal.
“Kami tiba serta melaksanakan olah TKP buat mengetahui ataupun menguak pemicu kebakaran dan dampak dari tewasnya enam korban ini,” jelasnya.
Hasil olah TKP akan dipublikasikan oleh pihak kepolisian sesudah tim Inafis serta Labfor melaksanakan olah TKP secara menyeluruh, sehingga diketahui pemicu kebakaran mess karaoke terkenal di Kota Tegal ini.
Disebut, enam korban meninggal dunia sudah teridentifikasi, yakni Nurmala asal Purwakarta, Putri Nur Fajar asal Indramayu, Ika Nurhayatin asal Padalarang Bandung, Ajeng Siti Qomariyah asal Bojong Nangka Pemalang, Anggun Silviana Putri asal Tegal, serta Ila Saripah asal Plered Purwakarta. “Buat kerusakan bangunan cuma sedikit pada area atap, jadi kerugian materil tak banyak,” katanya.
Para korban yang mendapati luka ringan sekarang ini masih mendapatkan perawatan di RSUD Kardinah Kota Tegal. Enam korban tewas disemayamkan di kamar mayat RSUD Kardinah menanti pihak keluarga buat menjemputnya. “Hasil olah TKP yang jelas bakal kita sampaikan ketika seluruh hasil sudah betul-betul jelas pemicunya,” tutupnya.
