Sat. Apr 8th, 2023

kabaraku.com

Berita Terkini, Sinopsis Film Terbaru 21, Olahraga Sepakbola

Kabar Kesehatan – IUD Dapat Mengurangi Risiki Kanker Serviks

2 min read

Sebuah tinjaun studi terbaru menunjukkan bahwa alat kontrasepsi IUD dapat mengurangi risiko kanker serviks pada wanita sekitar sepertiga. Para periset menganggap bahwa IUD dapat mempromosikan respon kekebalan tubuh yang membunuh human papillomavirus (HPV), virus yang menyebabkan hampir semua kasus kanker serviks.

“Data mengatakan kehadiran IUD di rahim menstimulasi respons kekebalan tubuh, dan bahwa respon kekebalan tubuh sangat menghancurkan sperma dan menjaga agar sperma tidak mencapai telur,” jelas pemimpin peneliti Victoria Cortessis. “Hal ini menunjukkan bahwa IUD dapat mempengaruhi fenomena kekebalan lainnya.”

Hasil ini bisa berpotensi untuk menyelamatkan nyawa bagi wanita muda yang sudah terlalu tua untuk mendapat manfaat dari vaksin HPV, kata Cortessis. Dia adalah seorang profesor kedokteran pencegahan klinis di Fakultas Kedokteran Keck University of Southern California.

“Vaksin tidak bekerja kecuali wanita tersebut divaksinasi sebelum dia pernah terkena virus,” kata Cortessis. “Itu sebabnya kami ingin anak berusia 11 dan 12 tahun divaksinasi, jadi mereka punya waktu untuk benar-benar divaksinasi dan mendapat respon kekebalan yang kuat sebelum.”

Sayangnya, HPV begitu meluas sehingga banyak mengontrak virus begitu mereka memulai aktivitas seksual, Cortessis melanjutkan. “Wanita berusia 20-an, 30an dan 40an yang belum divaksinasi tidak akan dilindungi,” kata Cortessis. “Itu berarti selama beberapa dekade yang akan datang epidemi kanker serviks ini akan tetap bersama kita.”

Namun, penelitian ini hanya menunjukkan hubungan antara IUD dan risiko kanker serviks yang lebih rendah. Dan penelitian lebih lanjut diperlukan sebelum ginekolog dapat mulai merekomendasikan IUD untuk perlindungan terhadap kanker serviks, Cortessis dan ahli medis lainnya menyetujui hal tersebut.

Perangkat intrauterine (IUD) adalah benda berbentuk T kecil yang diletakkan di dalam rahim untuk mencegah kehamilan. Muncul dalam dua jenis – satu terbuat dari tembaga, sementara yang lainnya adalah plastik dan memancarkan sejumlah kecil hormon progestin wanita.

Para peneliti menemukan 16 penelitian berkualitas tinggi yang dapat dikombinasikan untuk memberikan gambaran luas tentang risiko kanker serviks bagi wanita yang menggunakan IUD. Data tersebut mencakup hampir 5.000 wanita yang menderita kanker serviks dan lebih dari 7.500 wanita yang tidak.

Laporan tersebut dipublikasikan secara online pada 7 November di jurnal Obstetrics & Gynecology.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *