Kesehatan – Demi Sembuhkan Kebutaan, Sel Punca Disuntikkan Ke Mata

Manfaat dari sel punca alias stem cell memang sering coba dibuktikan dalam berbagai penelitian. Umumnya, sel punca dimanfaatkan dalam terapi pengobatan pasien patah tulang, gangguan jantung sampai sirosis hati. Tetapi, seorang dokter di Amerika Serikat mengaplikasikan tindakan yang erbilang kontroversial. Tanpa ada uji coba terhadap hewan maupun uji laboratorium, ia berani menyuntikkan sel punca pada mata dan mengklaim bisa menyembuhkan kebutaan.

Adalah dr Jeffrey Weiss, seorang dokter mata di Florida, AS mengaku telah mengembalikan penglihatan dari 100 pasien lebih yang didera kebutaan. Pengobatan tersebut jadi kontroversial lantaran dr Weiss tak pernah menjanjikan kesembuhan dan tak mau menanggung risiko atas tindakannya itu. “Kita belum tahu bagaimana kerja dari penicillin hingga bertahun-tahun lalu, tetapi hasilnya diketahui bisa menyelamatkan sangat banyak nyawa. Maka dari itu, tak terlalu penting bagaimana caranya, yang diinginkan pasien adalah kembalinya penglihatan, dan saya pun bersedia untuk membantunya,” kata dr Weiss, seperti dikutip Baltimore Sun, pada Senin (7/3/2016).

Salah satu pasien dr Weiss, Vanna Belton, mengaku bahwa penglihatannya membaik drastis. Belton mengidap optic neuritis, kondisi yang menjadikan peradangan di saraf mata, serta membuatnya kehilangan indera penglihatan. Dengan uang sebesar USD 20.000 (setara sekitar Rp 261.000.000) mata Belton pun disuntik dengan sel punca dari sumsum tulang belakangnya.

Namun dr Alexis G Malkin, dokter yang memeriksa Belton baik sebelum maupun sesudah operasi melaporkan tak ada pengaruh signifikan terhadap matanya. Secara definitif Belton ini masih dikategorikan buta sebab penglihatannya bukan 20/20. “Apa ini lantaran pengobatan sel puncanya? Atau sekedar kebetulan saja? Kita belum tahu secara pasti sebab penyebab kebutaannya masih misterius,” kata dr Malkin.

Sementara dr Ismail HD, SpOT(K), PhD, yang merupakan Kepala UPT Teknologi Kedokteran Sel Punca RS Cipto Mangunkusumo, mengatakan bahwa sel punca bukanlah obat ‘dewa’ yang sanggup mengobati segala macam penyakit. “Masyarakat perlu pencerahan, sel punca bukanlah obat yang dapat menyembuhkan segala macam penyakit. Penggunaannya sendiri masih riset, dan belum komersial,” kata dr Ismail dari RSCM belum lama ini.