Kabar Kesehatan – Ingin Umur Panjang, Lakukan Kebiasaan Berikut ini

Berolahraga secara teratur, serta menerapkan pola makan yang sehat, tidak merokok, tidak kelebihan berat badan, dan tidak minum dapat memperpanjang usia pada usia 50 tahun bagi wanita selama 14 tahun dan untuk pria hingga 12 tahun.

 Ini adalah kesimpulan dari studi pertama untuk menganalisis secara menyeluruh hubungan antara “faktor gaya hidup berisiko rendah” dan harapan hidup di Amerika Serikat.

Sebuah makalah tentang penelitian, yang dipimpin oleh Harvard TH Chan School of Public Health di Boston, MA, sebentar lagi akan diterbitkan dalam jurnal Circulation .

Meskipun merupakan salah satu negara terkaya di dunia, AS jauh di bawah daftar ketika datang ke harapan hidup – pada tahun 2015, peringkat ke-31.

Ini mungkin tampak mengejutkan bagi negara yang membelanjakan lebih banyak untuk kesehatan daripada yang lain – yaitu, sampai menjadi jelas, saran para penulis studi baru, bahwa sebagian besar uang digunakan untuk mengembangkan obat-obatan dan mengobati penyakit daripada mencegahnya.

Namun, banyak penyakit yang paling umum dan mahal untuk diobati – seperti kanker , penyakit kardiovaskular, dan kondisi kronis lainnya – “sebagian besar dapat dicegah,” mereka mencatat.

Sejauh mana fokus pada pencegahan membantu meningkatkan harapan hidup di AS, yang menemukan dirinya rata-rata 79,3 tahun , dibandingkan dengan Jepang 83,7?

Gaya hidup ‘di belakang 60 persen dari kematian dini’

Penulis studi senior Frank B. Hu – yang merupakan profesor nutrisi dan epidemiologi di Harvard TH Chan School – dan rekan-rekan berangkat untuk menemukan beberapa jawaban dengan menyelidiki efek faktor kesehatan yang dapat dimodifikasi.

Ini adalah perilaku gaya hidup yang memengaruhi kesehatan yang dapat dilakukan oleh individu.

Mereka memilih untuk fokus pada “merokok, konsumsi alkohol berlebihan, aktivitas fisik, pola makan yang buruk, dan obesitas,” karena analisis 15 penelitian yang mencakup lebih dari setengah juta orang di 17 negara telah menyimpulkan bahwa “faktor gaya hidup tidak sehat” ini dapat menjelaskan sekitar 60 persen kematian prematur.

Data untuk penelitian baru berasal dari Nurses ‘Health Study dan Health Professionals Follow-Up Study . Kedua penelitian yang sedang berlangsung ini mengikuti ribuan pria dan wanita dan mengumpulkan informasi tentang diet, gaya hidup, kondisi medis, dan kematian mereka.

Penelitian baru ini menggunakan data dari 78.865 wanita di atas 34 tahun dan dari 44.354 pria di atas 27 tahun.