Kabar Internasional – Kecelakaan Bus Sekolah Tewaskan Puluhan Siswa

Sebuah truk yang bermuatan pasir telah bertabrakan dengan sebuah bus sekolah yang berakibat tewasnya 24 siswa sekolah. Pihak kepolisian mengatakan bahwa kecelakaan itu sendiri terjadi di negara bagian Uttar Pradesh yang berada di bagian utara wilayah India.

Salah satu petugas polisi di negara bagian tersebut, Javeed Ahmed mengatakan bahwa setidaknya puluah orang siswa lainnya mengalami luka-luka ketika sebuah truk melaju dan menabrak secara langsung dengan bus sekolah tersebut.

Anak-anak yang menjadi korban dalam kecelakaan tersebut berusia antara tiga hingga 12 tahun, keseluruhannya bersekolah di sebuah sekolah di kota Etah. Petugas Polisi, Daljeet Chaudhry mengatakan bahwa kecelakaan tersebut disebabkan karena terganggunya jangkauan pandangan akibat kabut tebal.

Parasuram Singh, seorang petugas polisi lain mengatakan bahwa pengemudi truk tersebut harus mendapatkan tindakan medis dengan diamputasi kakinya. Lokasi kecelakaan itu sendiri terjadi di lokasi sekitar 170 mil sebelah tenggara dari ibukota Delhi.

Otoritas pendidikan di negara bagian tersebut telah meliburkan semua kegiatan sekolah di distrik tersebut karena cuaca dingin dan Ahmed mengatakan bahwa pihak yang berwenang akan melakukan penyelidikan mengapa sekolah tersebut masih buka.

Perdana Menteri India, Narendra Modi menulis Twitter untuk mengunkapkan rasa belasungkawanya terhadap insiden tersebut. Di mana ia mengatakan bahwa kecelakaan di distrik Utah adalah insiden yang tragis, dan dia mengucapkan rasa belasungkawa terhadap keluarga yang ditinggalkan dan turuk berduka cita atas meninggalnya anak-anak tersebut.

Kecelakaan di jalanan India sendiri sudah menjadi hal yang sering terjadi, yang sebagian besar disebabkan karena pengemudi yang mengendarai kendaraanya secara ugal-ugalan, kondisi jalanan yang rusak dan kondisi kendaraan yang sudah tidak layak untuk dikendarai.

Salah satu kota di India, Mumbai telah mendapatkan reputasi sebagai kota dengan angka kecelakaan tertinggi di negara tersebut. Di mana satu orang meninggal di jalanan Mumbai setiap 15 jam. Pada tahun 2015 silam, telah tercatat 586 telah meninggal dalam kecelakaan yang terjadi di jalanan di Mumbai dengan sekitar 2.034 orang lainnya mengalami luka-luka yang serius. Respon yang lambat dari ambulans dan kendaraan darurat dengan kurangnya kesadaran masyarakat untuk melakukan pertolongan pertama terhadap korban kecelakaan menjadi faktor meningkatnya angka kematian di jalanan.