Sun. Apr 9th, 2023

kabaraku.com

Berita Terkini, Sinopsis Film Terbaru 21, Olahraga Sepakbola

Kabar Dunia Terpanas – Negara Arab Mulai Gempur Syiah Houthi

2 min read

Pemberontak Syiah Houthi Yaman sedang dijadikan target serangan udara oleh jet tempur milik Arab Saudi serta beberapa negara Teluk Arab yang lain. Houthi pun mengaku siap melawan tanpa harus minta bantuan sekutu mereka, negara Iran. Hal ini disampaikan oleh figur Houthi, Mohammed al-Bukhaiti sesuai dengan yang dilansir oleh kantor berita Reuters, pada Kamis (26/3/2015). Saat ditanya terkait pihak Houthi yang hendak meminta bantuan dari militer Iran, al-Bukhaiti mengatakan “Tidak. Rakyat Yaman telah siap untuk menghadapi agresi ini tanpa ada intervensi pihak asing.”

Konflik Yaman terjadi usai pemberontak Houthi menggulingkan Presiden Abdrabbuh Mansour Hadi. Kemudian, Presiden Hadi berusaha mempertahankan kekuasaannya sambil mengungsi serta membangun pusat pemerintahan pada kota Aden. Operasi militer tersebut dilakukan oleh Saudi dan negara lain, usai Houthi semakin bergerak ke arah kota Aden, dikhawatirkan dapat mengancam keselamatan dari Presiden Hadi. Kegemilangan kaum Houthi pun memicu dugaan dari Arab Saudi, bahwa kelompok tersebut disokong pemerintah Iran, yang mana juga diketahui beraliran Syiah. Tetapi, Houthi maupun Iran membantah dugaan itu.

Dikhawatirkan pula bahwa operasi militer Saudi dan negara Arab lain dapat memicu terjadinya konflik yang dapat menyeret Iran. Dubes Arab Saudi bagi AS, Adel al-Jubeir menegaskan, serangan udara Saudi tersebut dimulai Kamis (26/3) pukul 06.00 WIB. Dilanjutkannya, Saudi berjuang demi membela pemerintahan yang sah dan dipimpin oleh Presiden Hadi. Serangan tersebut terjadi selang dua hari usai Menlu Yaman, Riad Yassin memohon kepada negara Dewan Kerja Sama Teluk (GCC) lakukan adanya intervensi militer.

Sedikitnya ada 13 warga sipil jadi korban pada serangan udara Arab Saudi kepada pihak Houthi pada wilayah Sanaa, ibukota Yaman. “ejumlah 13 warga sipil, yang termasuk diantaranya wanita serta anak-anak, tewas saat serangan Saudi,” kata sumber dari pertahanan sipil Yaman dan dikutip oleh kantor berita AFP, pada Kamis (26/3/2015). Saksi mata mengatakan, warga membantu petugas pertahanan sipil guna mencari korban yang lainnya, yang kemungkinan saat ini masih tertimpa oleh puing bangunan dari sejumlah 7 rumah yang hancur saat serangan udara tersebut.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *