Internasional – Peru Selidiki Kelompok Polisi Yang Membunuh Secara Ilegal

Seorang pejabat pemerintahan Peru mengatakan ada indikasi yang kuat bahwa sekelompok petugas polisi di dalam lingkungan kepolisian di negara itu telah melakukan tindakan pembunuhan secara ilegal. Ruben Vargas yang menjabat Wakil Menteri Ketertiban Umum mengatakan bahwa pihak kepilosian telah berhasil mengidentifikasi setidaknya 18 orang anggota kepolisian yang terlibat dalam kasus pembunuhan ilegal.

Penyelidikan tersebut menunjukkan kelompok yang diduga berasala dari petugas kepolisian itu sendiri berada di balik kasus pembunuhan terhadap setidaknya 20 warga sipil sejak tahun 2012 silam. Dari keseluruhan kelompok yang berjumlah 19 orang petugas itu diduga ada yang berpangkat jenderal sebagai pimpinannya.

Ruben Vargas dalam sebuah konferensi pers mengatakan bahwa tindakan yang dilakukan oleh pelaku itu ingin menunjukkan kepada masyarakat tentang keadaan yang positif tetapi palsi, di mana para petugas melakukan pembunuhan terhadap sejumlah warga sipil dan mereka menunjukkan kepada media bahwa mereka telah berhasil menumpas pemberontak sayap kiri yang dikatakan sedang meningkat di wilayah mereka.

Dalam kasus yang terjadi di Kolombia, petugas yang berhasil menumpas pemberontakan akan diberikan penghargaan dengan tambahan hari libur dan beberapa fasilitas lainnya, sebelum skandal itu terkuak dan mereka yang terlibat dengan pembunuhan ilegal itu telah dijatuhi hukuman kurungan penjara yang panjang.

Di negara Peru, petugas kepolisian yang melakukan pembunuhan ilegal itu adalah suatu kejahatan yang berbahaya yang dilakukan untuk mendapatkan promosi kenaikan pangkat. Pembunuhan itu terjadi setidaknya di enam wilayah operasi kepolisian yang berbeda di ibukota negara Peru, Lima. Di wilayah ibukota bagian Utara, Chiclayo dan di dalam wilayah instansi kepolisian di Chinca Alta.

Ruben Vargas juga mengatakan bawah 11 dari 20 orang yang diketahui telah tewas ini tidak memiliki catatan kriminal. Dia menuduhpihak kepolisian telah memalsukan laporan intelijen agar sesuai dengan cerita yang mereka buat. Salah satu petugas yang terlibat telah merubah isi dari laporan sebanyak enam kali operasi yang ia jalanani. Wakil Menteri Ketertiban itu masih enggan untuk menyebutkan nama nama 18 petugas polisi yang terlibat dalam kasus pembunuhan ilegal tersebut.