Berita Internasional Terbaru – Canberra Berlakukan UU Perkawinan Sejenis

Negara Bagian Ibukota (ACT), Canberra, Australia telah ditetapkan sebagai wilayah negara bagian yang pertama kali di Australia yang mengadopsi undang-undang tentang perkawinan sesama jenis dimana telah diberlakukan sejak Selasa (22/10/2013). Menyusul setelah hari Senin kemarin telah diadakan revisi judul yang dirubah ke UU Kesetaraan Perkawinan Sesama Jenis.

Pemerintahan ACT yang didominasi Partai Buruh hanya perlu satu suara tambahan dari parlemen untuk mengesahkan RUU tersebut menjadi UU. Dimana satu suara tersebut datang dari Shane Rattenbury, anggota parlemen Partai Hijau.Dengan adanya UU tersebut, perkawinan sejenis yang dilakukan di wilayah hukum ACT menjadi legal.

Menurut Katy Gallagher, Menteri Utama ACT, dia merasa bangga dengan diberlakukannya UU ini. “Isu ini menampung imajinasi rakyat di seluruh Australia,” katanya.”Semestinya ada UU di New South Wales dan di Tasmania, saya juga yakin parlemen negara bagian lain yang akan mengangkat isu serupa. Tapi ACT tidak ragu untuk memimpin ke arah tersebut,” ditambahkan Katy Gallagher.

Revisi RUU yang awalnya dinamakan UU Kesetaraan Perkawinan itu ditujukan untuk mengklarifikasi UU dan memberinya kemungkinan bertahan ketika digugat ke Mahkamah Agung Federal oleh Pemerintah Federal yang mayoritas adalah Koalisi Liberal dan Nasional.

Tetapi masih belum jelas kapankah pasangan sejenis dapat melangsungkan pernikahan mereka secara sah di Canberra.Niat para pasangan yang ingin menikah tersebut tak terbendung meski penundaan masih terus terjadi sebelum putusan tetap Mahkamah Agung Federal dikeluarkan.

Menurut kelompok Kesetaraan Perkawinan Australia, sebanyak 700 pasangan lebih telah menyatakan niatunya untuk menikah di ACT. Briony Rollings, diantaranya, sebelumnya ia telah menikah di luar negeri lalu menjadwal perayaan perkawinan ulang di Canberra dengan pasangannya tersebut.

Ia kecewa terhadap sikap Pemerintah Federal yang menolak UU ini, tapi ia juga menyatakan tidak terkejut. “Hal ini tidak akan menghentikan saya dalam memperjuangkan hak saya,” tegas Briony Rollings. Begitu pula pasangan Christine Healy dan Susan Nicholls, mereka berharap menjadi pasangan sesama jenis pertama yang menikah di ibukota Australia. ” Saya dan Chris hidup bersama selama 28 tahun. Dan merupakan pertunangan yang sangat lama,” keluh Nicholls.