Tips Penting Kesehatan – Peringatan Bahaya Merokok Bukan Untuk Perokok

Peringatan tentang bahaya merokok pada kemasan rokok atau di iklan rokok sengaja tertera bukan untuk orang yang perokok. Menurut Kemenkes, peringatan akan bahaya merokok sejatinya ditujukan pada mereka anak-anak ataupun orang yang ingin untuk merokok. “Memang tujuannya kan bukan untuk perokok. Tetapi lebih pada anak-anak yang berkeinginan untuk merokok serta masyarakat dengan penghasilan yang rendah,” kata Prof dr Tjandra Yoga Aditama sebagai Direktur Jenderal Pengendalian Penyakit serta Penyehatan Lingkungan (P2PL) Kemenkes RI, Jumat (27/12/2013).

Dia pun menjelaskan iklan itu ditujukan pada anak supaya mereka tak mencoba untuk merokok. Diharapkan adanya iklan bernada keras dengan gambar menyeramkan akibat rokok akan membuat anak tak ingin untuk mencoba rokok. Pengetahuan dari masyarakat tentang PP 109 tahun 2012 terkait tembakau memang tergolong minim, terutama masyarakat menengah kebawah. Kemudian Prof Tjandra pun turut mengatakan alasannya. “Yang penting, di tiap bungkus rokok nanti ada konten gambarnya. Kalau PP 109 memang tak berdampak. Nah, isinya saja yang akan kita sosialisasikan,” terangnya Jumat (27/12/2013).

Seiring komentar itu, Ketua dari Tobacco Control Support Center-Ikatan Ahli Kesehatan Masyarakat Indonesia, yaitu dr Kartono Mohamad menyatakan tujuan PP 109 adalah para calon perokok serta perokok pemula.Ia pun mengatakan calon perokok diharapkan menjadi takut mulai merokok. Sedangkan para perokok pemula dapat diharapkan berhenti jika sudah mengetahui akibatnya. “Nanti kalau sudah kecanduan, ya sudah tidak bisa diapa-apain lagi kan,” ujarnya.

Menurut pendapatnya, pengendalian atas tembakau menjadi tanggung jawab semua pihak. Akan tetapi, pemerintah punyai porsi lebih besar dalam masalah itu dibanding lembaga masyarakat ataupun pihak swasta lain terkait. “Jika pemerintah tak merasa, wah, bagaimana ya?” imbuh dari dr Kartono.

Sebelumnya, peringatan sejumlah papan iklan rokok menuliskan, ‘Merokok dapat menyebabkan kanker, serangan jantung, impotensi, dan gangguan kehamilan dan janin. Tetapi beberapa papan reklame yang dipasang di kawasan Jalan Tendean serta  Jalan Kalibata Raya, Jakarta Selatan, telah mengubah kalimat peringatannya menjadi lebih frontal lagi, ‘Rokok Membunuhmu’. Tak hanya sampai di situ, gambar tengkorak turut mengilustrasi guna menambah kesan seram.