Wed. Jan 10th, 2024

kabaraku.com

Berita Terkini, Sinopsis Film Terbaru 21, Olahraga Sepakbola

Pedagang Semangka Di Pasar Induk Kramatjati Tewas Mengenaskan Setelah Disiram Air Keras Dan Dibacok

2 min read

S yang merupakan satu orang penjual semangka di Pasar Induk Kramatjati, Jakarta Timur, meninggal dunia secara mengenaskan pada Senin, 8 Januari 2024 dini hari. S meninggal dunia setelah dirinya diserang dengan cara diguyur larutan yang diduga air keras serta dibacok oleh satu orang laki-laki yang berinisial DJ (28).

“Kami memperoleh informasi mengenai insiden itu (pembacokan serta penyiraman air keras) jam 04.00 WIB tadi, ” kata Kompol Tuti Aini yang merupakan Kapolsek Kramatjati.

Teman korban yang bernama Imron, menjelaskan kalau insiden penyerangan terjadi saat S tengah melayani konsumen di kiosnya. Setelah itu, DJ mendadak tiba serta langsung menyiramkan larutan yang diperkirakan air keras ke area leher, kepala, sampai pundak korban.

“Berdasarkan CCTV tersebut korban tengah melayani konsumen. Mendadak diserang oleh tersangka satu orang (DJ), serta cirinya itu memakai slayer (penutup muka) serta jaket kupluk, ” ucap Imron.

Karena terkena larutan yang diperkirakan air keras, S langsung berteriak kesakitan serta sedikit menundukan kepala. “Saya tak mengetahui pasti itu air apa tetapi kayaknya air keras. sebab kulit semangka aja pada melepuh. mungkin si tersangka ini telah siapin seperti botol untuk menyiram,” jelas Imron.

Setelah menyiramkan larutan yang diperkirakan air keras, DJ meneruskan aksinya dengan memukul korban beberapa kali. Beberapa waktu setelah itu, tersangka mengeluarkan celurit dari balik sweter yang dia pakai kemudian membacok S.

“Pelaku ngebacok itu empat kali memakai celurit, setelah itu tersangka melarikan diri,” tambah Imron.

Imron mengatakan, S sempat dilarikan penjual lain ke Rumah Sakit Harapan Bunda. Tetapi, korban dinyatakan sudah tewas waktu sampai di rumah sakit.

Tuti menjelaskan, pihak berwajib sukses membekuk DJ tidak berselang lama sesudah melaksanakan aksi kejinya. “Tak sampai 24 jam tersangka sudah dibekuk. Yang bersangkutan dibekuk di Pamulang, ” ucap Tuti.

Penangkapan tersangka di Pamulang dilakukan sesudah pihak berwajib melaksanakan pengembangan. Hal tersebut diketahui penyidik sesudah mendapatkan informasi dari TKP.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *