Otomotif – Autopilot Mobil di Jalanan Dari Nissan

Persaingan produsen mobil di kancah global saat ini bukanlah lagi sekedar soal mana yang sanggup menciptakan mobil yang paling cepat. Pada saat ini, persaingan telah mengacu pada manakah yang bisa lebih dahulu menciptakan mobil yang dapat jalan dengan sendirinya alias lebih dikenal dengan nama mobil autopilot seperti halnya pada sistem kemudi pada pesawat. Bisa Anda bayangkan seperti yang banyak diayangkan pada film-film tentang konsep mobil masa depan yang akas segera terwujud.

Dalam hal itu pabrikan mobil yang berasal dari Jepang, Nissan pun bergegas dengan lebih awal untuk menciptakan mobil dengan autopilot. Bahkan Carlos Ghosn, Chief Executive Officer Nissan mengatakan bahwa Nissan haruslah menjadi pihak produsen mobil yang pertama di kancah dunia yang menciptaka mobil konsep seperti itu. “Kami akan menjadi yang pertama dalam fitur yang amat signifikan tersebut,” terang Ghosn. “Terdapat citra yang premium saat kami menjadi produsen yang pertama kali meluncurkan,” tambahnya. Lalu bagaimana sebenarnya cara kerja dari Nissan LEAF Autonomous Drive itu?

Memang selama ini, pihak Nissan terus saja mengembangkan sistem mobil autopilot hingga nanti memperkenalkan di tahun 2016 nanti. Nissan memanfaatkan basis mobil listrik bernama Nissan LEAF. Mobil ini kian dan serta hendak diproduksi di tahun 2020 mendatang, dimana menjadi era dari mobil autopilot segera dimulai. Jelang tahun 2020, pihak Nissan pun menargetkan di tahun 2016 mereka pun segera menyematkan salah satu fitur berupa autopilot yaitu untuk parkir secara otomatis pada setiap line up dari mobil Nissan.

Lebih jauh lagi, pihak Nissan pun akan mengenalkan teknologi yang membuat mobil sanggup menghindari tabrakan serta beralih jalur otomatis pada tahun 2018 nanti. Kemudian pada tahun 2020, setiap teknologi autopilot tersebut dapat terpasang pada unit mobil. Dan kemungkinan, setir mobil mungkin akan menjadi sebuah barang langka pada tahun-tahun itu. Selain itu, Ghosn pun juga meramalkan permintaan dari mobil autopilot alias autonomous ini akan terus meningkat seiring dengan bertambahnya jumlah dari penduduk manula dan memerlukan bantuan pada segi keamanan dari mobil yang mereka tumpangi.