Kabar Unik dan Aneh – Kata “Fuck” Tidak Lagi Menjadi Hal Tabu Bagi Pendengar Radio

Mungkin hal ini masih dianggap terlalu tabu penutur yang menggunakan bahasa Inggris. Namun pihak yang berwenang di Kanada telah memutuskan bahwa kata “Fuck” tidak lagi menjadi sesuatu ucapan yang tabu pada siaran berbahasa Perancis karena penggunaannya yang dianggap sangat biasa.

Dewan Standar Penyiaran Kanada (Canadian Broadcasting Standards Council – CBSC) sebelumnya mengklasifikasikan kata tersebut sebagai kata yang hanya cocok untuk digunakan oleh orang dewasa baik di Perancis maupun Inggris. Aturan tersebut termasuk melarang penggunaannya di radio dan televisi sampai di luar batas waktu siang hari. Penggunaan kata tersebut hanya akan mendapatkan sebuah peringatan.

Namun setelah mendapat keluhan dari pendengar bahwa stasiun radio berbahasa Perancis, Montreal CKOI-FM telah dua kali menayangkan klip yang berisi dengan kata tersebut tahun ini, mereka berubah pikiran dalam sebuah keputusan yang dikeluarkan pada hari Rabu (8/11).

CBSC setuju dengan argumen stasiun bahwa kata “Fuck” saat ini dianggap sebagai bagian dari bahasa lisan Perancis yang umum dan oleh karena itu kata tersebut dianggap tidak memiliki konotasi vulgar yang sama saat digunakan dalam bahasa Perancis.

“CBSC memberikan penekanan, dalam hal ini, bahasa tersebut merupakan bentuk evolusioner dan mencerminkan masyarakat saat ini,” katanya dalam keputusannya.

Dalam sebuah pernyataan berikutnya, lembaga tersebut menambahkan: “Meskipun sebelumnya CBSC mengatakan bahwa kata tersebut tidak boleh disiarkan di radio pada siang hari atau sore hari, hal itu ditetapkan dalam keputusan sebelumnya mengenai penggunaan kata tersebut dalam sebuah televisi berbahasa Perancis. Program, yang menggunakan kata “Fuck” dalam bahasa Perancis tidak memiliki konotasi vulgar yang sama seperti yang digunakan dalam bahasa Inggris.”

“Jika kata itu jarang digunakan dan bukan sebagai penghinaan terhadap orang tertentu, itu akan dianggap dapat diterima dalam konteks pemrogram acara yang menggunakan bahasa Perancis.”

Di klip pertama, penyanyi Madonna bisa terdengar mengeluarkan kata-kata umpatan saat berbaris bersama para perempuan untuk melawan Presiden AS Donald Trump. Di bagian kedua, penyanyi utama grup musik Green Day, Billie Joe Armstrong, bisa terdengar mengatakannya kata-kata tersebut dalam sebuah cuplikan konser band-nya.