Kabar Pilkada – Ahmad Dhani Enggan Maju Sebagai Calon Walikota Surabaya
2 min read
Mengaku diperlukan oleh KMP atau Koalisi Merah Putih di Jakarta, Ahmad Dhani menolak untuk dicalonkan maju untuk bersaing dalam Pemilihan Wali Kota Surabaya, Jawa Timur, 9 Desember 2015 nanti melawan Tri Rismaharini. Hal itu ditegaskan oleh pemilik RCM (Republik Cinta Manajemen) tersebut ketika datang ke Gedung Grahadi Surabaya, Selasa 9 Juni 2015 lalu secara dadakan.
Kedatangan Ahmad Dhani secara tiba-tiba tersebut adalah untuk hadir dalam acara pengambilan sumpah serta pelatinkan Dirut, Direktur Utama dan Direksi PT. Bank Jatim dan PT. BPR UMKM Jawa Timur.
Akan tetapi, terdapat kabar yang mengatakan jika pentolan Dewa 19 tersebut secara khusus datang ke Surabaya untuk meminta restu pada Bpk. Soekarwo, Gubernur Jawa Timur untuk maju sebagai calon Wali Kota Surabaya dalam Pemilihan Wali Kota 9 Desember nanti.
“Tidak ada hubungannya sama sekali dengan Pemilihan Wali Kota Surabaya. Saya datang ke sini hanya ingin temu kangen bareng Pakde Karwo julukan akrab Pak Soekarwo.”ungkap Ahmad Dhani pada wartawan yang ada di Gedung Grahadi.
Dia mengaku jika kebetulan juga bersamaan dengan ajakan Pak Kemas Danial, Direktur Utama Lembaga Pengelola Dana Bergulir Koperasi dan Usaha Mikro Kecil dan Menengah atau LPDB-KUMKM, Kementerian Koperasi UKM untuk dapat hadir dalam acara pelantikan Direktur Utama dan Direksi PT. Bank Jatim dan PT. BPR UMKM Jawa Timur.
“Saya katakana sekali lagi, saya tidak akan mencalonkan diri dalam Pemilihan Walikota Surabaa. Saya saat ini masih diperlukan oleh KMP yang ada di Jakarta sebagai salah satu penggembira. Sebab saya sangat dekat dengan Koalisi Merah Putih (KMP).”
“Tetapi, Partai Gerindra sudah meminta diri saya untuk mencalonkan diri. Bersama dengan Pak Sutadi, Ketua DPC Partai Gerindra Surabaya dan Pak Prabowo telah bertemu.”
Dia juga mengatakan sempat dipinang oleh PKB untuk kepentingan yang sama yaitu dalam Pemilihan Walikota Surabaya. “Ketua Umum PKM, Muhaimin Iskandar atau Cak imin telah meminta diri saya, akan tetapi, saya tetap tidak akan maju. Jika saya maju nanti saya akan kabarkan pada media.”
