Kabar Nasional – Pemerintah Akan Lelang 3 Proyek Utama
2 min read
Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat telah memperoleh mandate untuk segera membuat 3 proyek utama. Proyek tersebut termasuk kedalam pembangunan prioritas Bappenas (Badan Perencanaa Pembangunan Nasional).
3 proyek utama yang didapatkan oleh Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan tersebut ialah tol Balikpapan menuju Samarinda, Tol Trans Sumatera serta SPAM (Sistem Pengelolaan Air Minum) di Semarang.
Basuki Hadimuljono selaku Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat berjanji akan segera melakukan tender guna melaksanakan proyek jalan Tol Balikpapan menuju Samarinda pada pekan depan. Basuki Hadimuljono juga meminta Awang Faroek, Gubernur Kalimantan Timur untuk dapat segera mengeluarkan surat pembebasan lahan.
“Saya telah menghubungi bapak gubernur, begitu ada surat ijin, saya akan segera tender. Mungkin iya minggu depan, kita akan segera umumkan nanti.”ungkap Basuki.
Sementara untuk Tol Trans Sumatra, Basuki mengatakan masih akan menunggu adanya lahan untuk dikerjakan. Setelah itu, dia akan segera mencari konsultan sebagai penilai supaya lahan tersebut dapat segera digunakan.
Sedangkan untuk proyek SPAM di Semarang, Basuki masih sangat pesimis untuk bisa dilakukan lebih cepat. Hal ini karena proyek itu masih belum diputuskan terkait proses pelaksanaannya.
“Progresnya masih belum diputuskan kapan.”
Berikut ini adalah proyek utama Bappenas.
- PLTU (Pembangkit Listrik Tenaga Uap) 2×1000 megawatt yang akan dilakukan di Batang, Jawa Tengah dengan nilai investasi sebesar Rp. 40 T.
- Kilang Minyak di Bontang dengan kapasitas 235.000 dengan nilai Rp. 60 T perhari.
- 4 Tol Trans Sumatra dengan investasi sebesar Rp. 30 T.
- Jalan Tol di Balikpapan – Samarinda dengan investasi Rp. 11,4 T
- SPAM (Sistem Pengelolaan Air Minum) di Semarang dengan nilai Rp. 765 M.
- Kereta Api Expres di Bandara Soekarno Hatta atau SHIA dengan investasi Rp. 24 T.
- Transmisi Sumatera dengan daya 500 kilovolt dengan investasi Rp. 35 T.
- Kereta Api di Kalimantan Timur dengan investasi Rp. 4,5 T yang akan segera dilaksanakan oleh investor dari Rusia.
