Tue. Apr 11th, 2023

kabaraku.com

Berita Terkini, Sinopsis Film Terbaru 21, Olahraga Sepakbola

Kabar Kesehatan – Statin Tingkatkan Resiko Terkena Diabetes Pada Orang yang Beresiko

2 min read

Bagi individu yang rentan, statin merupakan obat penurun kolesterol biasa, dapat meningkatan resiko diabetes tipe dua hingga 30 persen. Temuan baru ini diyakini akan kembali menimbulkan perdebatan.

Statin menurunkan kolesterol dengan mengurangi produksinya di hati. Mereka melakukan ini dengan memblokir enzim yang disebut dengan hydroxy-methyl-glutaryl-coenzyme A reductase, yang terlibat dalam pembuatannya.

Statin sendiri merupakan salah satu jenis obat yang paling banyak diresepkan di Amerika Serikat. Antara tahun 2011 dan 2012, lebih dari seperempat orang dewasa Amerika Serikat berusia diatas 40 tahun menggunakan obat penurun kolesteril. Sebagaian besar obat tersebut adalah statin.

Disamping kemampuan penurunan kolesterol, statin juga memiliki efek positif jangka panjang yang dapat meningkatkan resiko diabetes tipe 2. Studi pertama yang menyebutkan potensi efek ini dipublikasikan pada tahun 2008 yang lalu.

Antara saat itu dan sekrang, banyak meta-analisis telah dilakukan. Beberapa telah menambahkan bukti yang mendukung hubungan antara penggunaan statin dan diabetes tipe 2, sementara yang lain telah menimbulkan pertanyaan semacam itu. Oleh karena itu jawaban definitif masih belum ditemukan.

Banyak penelitian sebelumnya yang menunjukkan adanya hubungan tidak secara khusus ditujukan untuk menyelidiki diabetes dan statin. Fokus utama mereka adalah pada kejadian kardiovaskular. Karena jumlah kasus diabetes dalam kelompok eksperimen rendah, dan sulit untuk mendapatkan pemahaman yang baik mengenai resiko terkait.

Jadi, untuk melihat interaksi ini dengan sefar, para periset dari Albert Einstein College of Medicine di New York City memutuskan untuk memusatkan perhatian mereka pada sub-statistik pengguna statin berisiko dan berkonsentrasi secara khusus pada diabetes tipe 2. Hasil tersebut dipublikasikan pada minggu ini di jurnal BMJ Open Diabetes Research and Care.

Tim tersebut menggunakan hasil Studi Pencegahan Diabetes Amerika Serikat (DPPOS). DPPOS adalah studi lanjutan untuk uji coba klinis jangka panjang yang melibatkan orang-orang yang mengalami obesitas atau kelebihan berat badan dan oleh karena itu berisiko lebih tinggi untuk terkena penyakit diabetes tipe 2.

Secara keseluruhan, dibandingkan dengan mereka yang tidak memakai statin, penggunaannya dikaitkan dengan peningkatan 36 persen resiko terkena diabetes tipe 2.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *