Mon. Apr 17th, 2023

kabaraku.com

Berita Terkini, Sinopsis Film Terbaru 21, Olahraga Sepakbola

Internasional Terpopuler – Protes Kartun Nabi Menelan Korban

2 min read

Diberitakan bahwa aksi demo yang bertujuan memprotes terbitan kartun Nabi Muhammad dari majalah satir asal Prancis, Charlie Hebdo berakhir dengan rusuh. Malah dari Niger, ada 4 orang meninggal serta 45 lainnya mengalami luka-luka dari kota Zinder ketika para demonstran melakukan perusakan terhadap 3 gereja serta membakar lokasi pusat budaya di Prancis. Dokter dari pihak rumah sakit Zinder menyatakan bahwa, keempat korban tewas serta 3 dari korban yang mengalami luka terkena tembakan. “Kami tak pernah melihat kejadian semacam ini semasa hidup di wilayah Zinder,” kata seorang pejabat lokal seperti yang dilansir oleh kantor berita AFP, pada hari Sabtu (17/1/2015).

Selain itu, kerusuhan pun juga terjadi pada kawasan Karachi, Pakistan ketika sejumlah ratusan demonstran terlibat bentrok bersama aparat polisi dari luar gedung konsulat di Prancis. Ada 3 orang yang terluka ada bentrokan itu. Diantara sejumlah korban luka tersebut diantaranya adalah fotografer dari AFP, yang menerima tembakan pada bagian punggungnya. Aksi demo menentang terhadap publikasi kartun Nabi tersebut juga pecah di kawasan Amman, Yordania. Sedikitnya 2.500 demonstran berangkat dari lokasi masjid Al-Husseini seraya membawa spanduk yang bertuliskan “menghina Nabi merupakan terorisme secara global”.

Dari Algiers, Aljazair, ada sedikitnya 3 ribu orang yang menggelar aksi protes yang sama. Pada aksinya tersebut, massa demonstran berteriak “Kami semua Muhammad”. Sedangkan di Dakar, yang merupakan ibukota Senegal, etuas polisi terpaksa melepaskan gas air mata demi membubarkan setidaknya 1.000 demonstran yang merasa marah terhadap publikasi karikatur Nabi tersebut. Massa kemudian dibubarkan oleh polisi usai mereka sempat berteriak  “Allahu Akbar serta membakar bendera negara Prancis.

Sementara itu dari tanah air, Dien Syamsudin, selaku Ketua Majelis Ulama Indonesia juga mengecam terhadap penerbitan lagi kartun Nabi Muhammad yang dilakukan kantor majalah satir, Charlie Hebdo di hari Rabu, 14 Januari 2015. Dien mengatakan meski dilakukan dengan berdasar pada kebebasan dalam berekspresi serta berbicara, adanya penerbitan terhadap kartun Nabi Muhammad tetap tak dapat dibenarkan.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *