Internasional Terhangat – Dari Kamerun, Boko Haram Menculik Puluhan Orang
2 min read
Belum lama diberitakan melalui pencitraan satelit memperlihatkan sebuah situasi sebelum serta sesudah aksi serangan yang dilakukan oleh Boko Haram pada kawasan Nigeria diketahui 3.100 lebih bangunan hancur dibakar serta 2.000 lebih warga sipil dibantai oleh militan tersebut. Seperti yang dilansir oleh Guardian, pada Kamis, 15 Januari 2015, gambar satelit diambil di tanggal 2 dan 7 Januari, memperlihatkan tentang skala bencana oleh serangan Boko Haram terhadap kota Baga serta Doron Baga, di tanggal 3 Januari.
Kini diberitakan bahwa militan Boko Haram Nigeria, kembali lagi menculik hingga 80 orang, yang mana sebagian besar ialah dari anak-anak, juga membunuh 3 orang pada serangan lintas perbatasan terhadap sejumlah desa bagian utara Kamerun, pada Minggu 18 Januari 2015. Laman Guardian juga meberitakan bahwa pada Senin 19 Januari 2015, aksi penculikan terbesar pada kawasan Kamerun, semenjak Boko Haram semakin memperluas operasi mereka tahun 2014, terjadi usai Chad menaruh pasukannya demi mendukung pasukan Kamerun pada wilayah tersebut.
“Berdasar informasi awal yang berhasil diperoleh, sedikitnya ada 30 orang dewasa serta 50 anak perempuan serta laki-laki yang berusia diantara 10-15 tahun sudah diculik,” terang salah seorang perwira militer Kamerun. Dia juga menambahkan bahwa, serangan pada Minggu pagi menyasar pada desa Mabass sertaq desa lain yang ada di sekitarnya. Terjadi pula aksi baku tembak sekitar 2 jam diantara militer dengan militan. Pihak juru bicara otoritas Issa Tchiroma juga membenarkan adanya serangan tersebut, namun tak memastikan berapa jumlah warga yang diculik, sementara 80 rumah dipastikan sudah dirusak.
Paul Biya, Presiden Kamerun pada Kamis 15 Januari 2015, menyatakan bahwa Chad segera mengirim pasukan dengan jumlah besar menuju Kamerun, demi membantu negaranya dalam menghadapi aksi serangan Boko Haram di Nigeria. Mohamed Ibn Chambas yang merupakan utusan khusus PBB bagi Afrika Barat, juga sudah mendesak kepada Nigeria, Kamerun, Chad, serta Niger agar bersatu serta mengesampingkan segala perbedaan. Keempat negara tersebut diharapkan sanggup mengatasi ancaman dari Boko Haram secara bersama-sama.
