Berita Politik – Ahmad Dhani Serius Tantang Ahok
2 min read
Musisi Dhani Ahmad Prasetyo yang juga sering disapa Ahmad Dhani mendeklarasikan diri untuk maju dalam ajang Pemilihan Gubernur Jakarta 2017 asal Partai Kebangkitan Bangsa. Bahkan, ia mengatakan bahwa pekerjaan selaku gubernur bukanlah hal sulit baginya. Hal itu diungkap Dhani ktika menghadiri agenda silaturahim bakal calon Gubernur DKI Jakarta gelaran Dewan Pimpinan Daerah Partai Gerindra DKI Jakarta. “Menjadi gubernur itu tidaklah sulit bagi saya, dan kalau saya tidak serius, saya tidak mungkin berada di sini,” ujar Dhani dari Jakarta, kemarin.
Selain itu, nama Ahmad Dhani ternyata masuk dalam 5 “top person” rilisan Indonesia Indicator (I2) sebagai sosok yang terbanyak dibicarakan. I2 adalah sebuah perusahaan intelijen media, analisis, serta kajian strategis yang memanfaatkan software Artificial Intelligence. “Beberapa nama mulai menyeruak pada media massa serta akan menjadi penantang serius bagi kandidat petahana, Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok,” ujar Rustika Herlambang, Direktur Komunikasi I2 hari Senin (15/2), yang dilansir oleh Antara.
Ia juga mengatakan bahwa pihaknya melakukan penelitian terkait Pilkada DKI Jakarta pada 343 media online di Indonesia, dari 14 Januari 2016 hngga 14 Februari 2016.
Rustika mengatakan dalam pantauan Intelligence Media Management (IMM), kelima figur yang tercatat menjadi “top person” ataupun sosok yang paling banyak dibahas sehubungan dengan Pilgub DKI Jakarta, antara lain Basuki Tjahaja Purnama, Ridwan Kamil, Sandiaga Uno, Ahmad Dhani serta Yusril Ihza Mahendra. “Sedangkan nama lain yang termasuk di antaranya adalah Adyaksa Dault, Abraham Lunggana, Desy Ratnasari, walau porsi ekspos media tak seketat kelima nama tadi,” kata Rustika.
Rustika menyebut bahwa nama Ahok muncul menjadi top person pemberitaan selama sebulan terakhir pada 1.254 berita. Sementara Ridwan Kamil ada di posisi dua dalam 596 berita. Sedangkan Ahmad Dhani jadi top person urutan 3 dengan 330 berita. Sementara untuk nama Sandiaga Uno serta Yusril Ihza Mahendara berturut-turut menempati posisi ke 4 dan ke 5 dengan catatan 318 berita dan selanjutnya 280 berita.
