Berita Nasional – Foxtrot Flight, Unit Pengawal BBJ-2
2 min read
Sejumlah 4 jet tempur milik TNI AU tengah mengawal BBJ-2, unit pesawat Kepresidenan RI sempat diabadikan saat Presiden melakukan kunjungan di Lanud Iswahjudi, Madiun, kawasan Jawa Timur, pada hari Minggu (5/10/2014). Berdasar informasi Dinas Penerangan TNI AU, skenario penyambutan pesawat presiden ini mirip pada bagian yang ada pada film Air Force One. Penyambutan serta pengawalan dilakukan memakai tim jet tempur TNI AU diantaranya adalah 2 jet tempur F-16, Fighting Falcon serta 2 jet tempur Sukhoi Su-30.
“Foxtrot Flight” tersebut lepas landas dari Lanud Iswahjudi di jam 12.11 WIB yang dipimpin Komandan Skuadron Udara 3, Letkol Pnb Firman “Foxhound” Dwi Cahyono dan deputy leader, Letkol Pnb David Yohan Tamboto, sebagai Komandan Skuadron Udara 11. BBJ-2 sendiri terbang dari Lanud Halim Perdanakusuma. Ketika tepat berada di langit Kota Pemalang, kawaan Jawa Tengah, tercatat di ketinggian 31.000 kaki, proses penyambutan tersebut dilaksanakan.
Usai radar berhasil mengidentifikasi pesawat kepresidenan di jarak 78 NM serta dilanjut adanya kontak visual kepada BBJ-2 diawaki Letkol Pnb Ali Gusman, maka 4 pesawat tempur tersebut kemudian segera merapat pada pesawat VVIP tersebut. Ketika mendekat pada pesawat kepresidenan, maka flight leader “Foxtrot Flight”, yaitu Letkol Firman, memberi ucapan salam selamat datang pada RI 1 beserta rombongan kemudian memohon izin guna mengawal pesawat presiden. Keempat jet tersebut mengawal dalam formasi 2 pesawat sebelah kanan serta 2 pesawat kiri. Pengawalan dilakukan sampai saat pesawat sudah mendekati landasan Lanud Iswahjudi di ketinggian 2.000 kaki.
Kemudian, “Foxtrot Flight” memecah formasi serta terbang di atas langit Iswahjudi guna melakukan pendaratan. Kebetulan semua skuadron jet tempur TNI AU tengah berkumpul pada Iswahjudi untuk ambil bagian dalam demo udara pada peringatan HUT TNI tanggal 7 Oktober 2014 yang digelar di Surabaya. Skema pengawalan “Foxtrot Flight” tersebut direkam melalui kamera pesawat T-50i Golden Eagle diawaki Letkol Pnb Wastum sebagai Komandan dari Skuadron Udara 15 serta Mayor Pnb Dharma Gultom.
