Sat. Apr 8th, 2023

kabaraku.com

Berita Terkini, Sinopsis Film Terbaru 21, Olahraga Sepakbola

Berita Mancanegara – Wilayah ISIS Berkurang 14 Persen Selama 2015

2 min read

Militan ISIS harus merelakan setidaknya 14 persen daerah jajahan mereka baik di Irak maupun Suriah. Sementara daerah yang sudah dikuasai militan Kurdi, saingan ISIS, kini meningkat hingga 3 kali lipat. Hal tersebut disebutkan dalam sebuah rilis laporan milik organisasi thinktank IHS Jane dan dikutip oleh The Telegraph, pada Senin (21/12). Pada 2015, ISIS memang digempur dari segala sisi, baik dari saingan militan, serangan udara koalisi Amerika Serikat juga jet tempur Rusia.

ISIS kehilangan banyak kota penting, semisal Tal Abyad pada perbatasan Suriah dan Turki, kota Tikrit Irak serta kilang minyak Baiji, Irak. Selain itu, ISIS juga tak lagi memiliki jalan tol penghubung wilayah mereka antara Raqqa, Suriah, serta Mosul di Irak. Hilangnya penguasaan jalan ini artinya mempersulit langkah ISIS dalam mengirim logistik serta persenjataan mereka.

Columb Strack, seorang pengamat Timur Tengah dalam IHS Jane mengatakan bahwa berkurangnya kawasan akan berdampak buruk untuk ISIS, utamanya dari segi keuangan. “Kita sudah melihat bagaimana dampak finansial negatif untuk ISIS lantaran kehilangan daerah perbatasan Tal Abyad lantaran peningkatan serangan udara atas produksi minyak militan tersebut,” jelas Strack.

Lembaga asal AS tersebut juga membeberkan bahwa daerah kekuasaan ISIS telah berkurang nyaris 13 ribu kilometer persegi, yakni hanya tinggal 77 ribu kilometer persegi sejak awal tahun sampai 14 Desember. Tetapi ISIS juga sempat menguasai kota strategis, semisal kota sejarah Palmyra, Suriah serta pusat kota Ramadi, dan ibu kota paling besar di Irak, Anbar. Namun demi mendapatkan 2 kota itu, ISIS harus merelakan wilayah mereka sebelah utara, yang kini dikuasai pasukan Kurdi.

Daerah kekuasaan militan Kurdi kini meluas sampai 186 persen pada tahun ini, seperti dinaytakan IHS. Ini membuktikan bahwa Kurdi memang menjadi batu sandungan ISIS demi melebarkan kekuasaan. Pasukan Kurdi terdiri atas warga Kurdi serta Arab pada kawasan timurlaut Suriah. Selain dari perlawanan Kurdi, ISIS pun direpotkan oleh gempuran koalisi AS dari langit. Belum lagi Rusia yang diklaim sebagai penyerang ISIS paling kejam.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *