Sat. Apr 8th, 2023

kabaraku.com

Berita Terkini, Sinopsis Film Terbaru 21, Olahraga Sepakbola

Berita Internasional – Sebuah Ledakan Bom Nodai Idul Adha di Irak

2 min read

 

Sebuah bom yang telah ditanam di pinggiran jalan meledak dan telah mengejutkan warga karena terjadi tepat di saat jalannya prosesi salat Idul Adha di Kota Kirkuk, Irak utara, pada Selasa 15 Oktober 2013 pagi. Demikian yang diungkapkan dari sumber kepolisian setempat dengan situasi anonimitas pada Xinhua.

Seorang sumber kepolisian di kawasan Kirkuk menyebutkan bahwa sebuah bom yang sengaja sebelumnya ditanam di pinggir jalan tersebut meledak di dekat Masjid al-Quds, tepatnya sekitar 250 km dari sisi utara Ibu Kota Baghdad, menurut sumber tersebut terjadi setelah umat muslim selesai melakukan solat Idul Adha.

“Dilaporkan sedikitnya ada delapan orang meninggal dunia, sementara 12 orang lainnya mengalami luka-luka. Diketahui bahwa ledakan itu juga telah menghancurkan mobil dan juga sejumlah rumah di dekat lokasi sumber ledakan,” lanjut polisi tersebut.

Meskipun sampai saat ini masiih belum ada pihak yang mengaku bertanggung jawab atas terjadinya serangan bom tersebut, kejadian tersebut menjadi indikator bahwa konflik sektarian di Irak menjadi semakin sengit, sejak runtuhnya rezim pemerintahan Saddam Hussein. Memang sejauh ini, al-Qaeda sering kali mengklaim tengah melancarkan sejumlah serangan serupa. Hal ini memicu kekhawatiran akan meningkatnya aksi kekerasan yang dilancarkan oleh para teroris dan juga milisi. Hal ini juga memiliki kemungkinan dipicu sejak Irak berupaya untuk mengantisipasi penyebaran aksi kekerasan yang sedang terjadi di negara Suriah.

Irak telah menyaksikan tragedi letusan kekerasan yang terburuk dari yang pernah terjadi dalam kurun waktu beberapa tahun terakhir. Kronologis tersebut memunculkan kembali kekhawatiran dimana negara tersebut akan mengalami kembali konflik sipil berkepanjangan. Kondisi tersebut pernah mencapai puncaknya pada tahun 2006 dan 2007, dimana dilaporkan pada masa itu jumlah korban tewas terkadang mencapai lebih dari 3.000 jiwa setiap bulan.

Dari piak Misi Bantuan PBB untuk Irak menyebutkan, pada permulaan bulan ini tercatat hampir 6.000 warga sipil meninggal dunia dan 14 ribu orang terluka dalam aksi kekerasan yang terjadi di Irak, terhitung sejak Januari sampai September tahun ini.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *