Mon. Apr 17th, 2023

kabaraku.com

Berita Terkini, Sinopsis Film Terbaru 21, Olahraga Sepakbola

Berita Internasional – Larang Muslim di AS,Trump Banyak Dikecam

2 min read

Aksi kecaman menghujani bakal Capres Amerika Serikat asal Partai Republik, Donald Trump, setelah ia melontarkan ide melarang muslim di AS. Seperti diketahui bahwa seruan Trump yang kontroversial tersebut terjadi saat ia menggelar kampanye. Kecaman dari negara lain semisal Prancis, Inggris serta Kanada pun berdatangan. Seperti yang dilansir oleh AFP serta Reuters pada Rabu (9/12/2015), PM Prancis Manuel Valls sempat mengomentari Trump lewat Twitternya. “Trump, sama saja dengan lainnya, menebar kebencian serta informasi salah,” katanya.

Kecaman dari pemerintah Inggris keluar dari PM David Cameron yang amat tak setuju atas seruan Trump dimana muslim tidak boleh masuk di AS. “Ini memecah belah, sangat tak membantu dan sudah jelas salah,” kata Cameron lewat juru bicara. Sementara Menlu Kanada, Stephane Dion juga mengecam seruan Trump serta menyebut ini adalah pernyataan anti-muslim, meski biasanya Kanada sendiri jarang membahas negara tetangganya. “Ini bukanlah hal yang dapat Kenada terima. Kami tidak pernah mendengar seperti yang kami dengarkan dari AS. Tak ada partai politik yang mirip… yang diucapkan di AS,” katanya.

Kecaman juga datang dari sesama politikus partai Republik, Senator Lindsery Graham, dengan menyebut bahwa Trump adalah ‘ISIL (ISIS) man of the year’. Ia berpendapat bahwa Trump berhasil mempromosikan ideologi keras ala ISIS. “Tahukah Anda bagaimana menangkan perang ini? Anda berpihak ke orang yang tidak menerima ideologi ini, dimana sudah mencapai 99 persen,” kata Graham disambung sindiran terhadap slogan kampanye molik Trump ‘make America great again’. “Anda pun tahu bagaimana caranya membuat Amerika hebat kembali? Beritahu pada Donald Trump agar pergi saja ke neraka,” katanya.

Di lain sisi, tokoh muslim di Muslim Life Coordinator and Chaplain asala Princeton University yang bernama Sohaib Sultan memberikan gambaran paralel diantara Trump terhadap ideologi garis keras ISIS. “ISIS kepada Islam adalah sama halnya dengan Donald Trump pada nilai-nilai Amerika: adalah total distorsi atas segala hal yang selama ini kita pegang sebagai suatu negara serta masyarakat,” jelasnya.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *