Sat. Apr 8th, 2023

kabaraku.com

Berita Terkini, Sinopsis Film Terbaru 21, Olahraga Sepakbola

Berita Internasional – Buntu, Dialog Nuklir Iran Akan Diperpanjang

2 min read

Dari kancah internasional diberitakan bahwa Iran dan sejumlah negara yang merupakan pemegang kekuatan dunia pada akhirnya harus mau melewatkan tenggat waktu demi meraih adanya kesepakatan demi meredakan adanya kebuntuan dalam hal negosiasi nuklir yang sudah berlangsung selama 12 tahun terakhir ini. Kegagalan tersebut memkasa tenggat waktu untuk ditambah hingga 7 bulan lagi lamanya. Kegagalan dalam kesepakatan nuklir tersebut terjadi usai pihak Iran mendapatkan tekanan secara diplomatik dari sejumlah negara kekuatan dunia semisal Rusia, AS, China, Perancis, Inggris serta Jerman. Pertemuan dari para menlu negara tersebut berlangsung pada Ibukota Austria, Wina dengan durasi selama 5 hari.

Menlu AS, John Kerry bersama Presiden Iran, Hassan Rouhani menyatakana bahwa sudah tercapai adanya kemajuan pada pembicaraan ini. “Arah dari pembicaraan ini dapat menuju ke arah kesepakatan akhir,” terang Rouhani. “Sebagian besar dari kesenjangan pada pembicaraan telah dihapus,” sambung Rouhani. Pada pembicaraan yang telah diperpanjang itu, Iran beserta 5 negara yang termasuk pada Dewan Keamanan PBB ini akan menekankan adanya garis kesepakatan di bulan Maret sampai akhirnya ada kesepakatan dilakukan dengan cara teknis tanggal 1 Juli. “Pembicaraan kali ini tak akan bisa langsung selesai dengan mudah begitu saja walau sudah tercapai kesepakatan untuk memperpanjang waktu,” ujar Kerry. Maka dari itulah, demi mencapai kesepakatan tersebut, setiap pihak harus bisa menahan diri demi tercapai tujuan bersama tanpa merugikan pihak lain.
Diakui pula oleh Kerry, pihak pemerintah Iran amat tangguh guna memertahankan program nuklir milik mereka. “Mereka memang selama ini amat tangguh.” Walau begitu, Kerry juga memastikan dari Wina sudah dapat menghasilkan adanya kesepakatan yang nyata serta substantsial pada program nuklir milik Iran. “Maka dari itu pula kami pada akhirnya akan memutuskan guna memerpanjang pembicaraan demi mencapai adanya kesepakatan,” tambah Kerry. Sementara terkait kesepakatan yang dimaksudkan oleh Kerry ialah persoalan kebuntuan pada program nuklir Iran dimana dinilai hendak mengembangkan senjata nuklir yang berkedok guna keperluan sipil. Iran kemudian membantah dengan tegas terkait tudingan yang diarahkan kepada pihaknya tersebut.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *