Mon. Jan 15th, 2024

kabaraku.com

Berita Terkini, Sinopsis Film Terbaru 21, Olahraga Sepakbola

Berawal Dari Saling Tatap, Pemuda Dikeroyok Sampai Tewas Dan Dibuang Ke Parit

2 min read

Masalah di balik penemuan jenazah satu orang pemuda dengan inisial DA (17) di parit di Desa Ngroto, Kecamatan Pujon, Kabupaten Malang, Jawa Timur sudah terungkap.

AKBP Oscar Syamsuddin yang merupakan Kapolres Batu menguak insiden berawal cuma lantaran tatapan mata yang berakhir pengeroyokan oleh tiga orang remaja.

Oscar mengatakan, korban DA dengan temannya GW (18) ketika itu bakal melihat kesenian bantengan di Dusun Tretes, Desa Bendosari, Kecamatan Pujon, pada Sabtu, 6 Januari 22024 kurang lebih jam 23.00 WIB.

Ketika berjalan di depan pelaku yang ada di satu buah gazebo di Dusun Tretes, Desa Bendosari, korban DA menyaksikan para pelaku. Saling berpandangan mata tersebut mengakibatkan para tersangka merasa tersinggung.

“Setelah itu ditegur oleh salah satu tersangka. Korban berhenti serta mendadak mendatangi gazebo kemudian memukul salah satu tersangka,” ucap Oscar.

Dari pemukulan tersebut, selanjutnya ketiga tersangka merespons dengan mengeroyok DA. sedangkan teman korban berinisial GW kabur. DA kemudian dibawa ke tempat lain yang jaraknya kurang lebih 1 km buat dianiaya memakai pisau.

Dua tersangka meminjam pisau dari rekannya buat menyakiti korban. Korban kemudian dibawa lagi ke lokasi lain yang berjarak 2-3 km, yaitu di Desa Ngroto, Kecamatan Pujon. Di sana DA dianiaya memakai batu serta bambu sampai tewas. jenazah korban kemudian dibuang di saluran air.

“TKP kedua dengan TKP yang ketiga tersebut kurang lebih 2-3 km, sudah beda desa. Jadi yang TKP ketiga tersebut di Desa Ngroto. Hasil autopsi, korban tewas adanya pendarahan di kepala,” katanya.

Keesokan harinya, pada Minggu, 7 Januari 2024, jenazah DA ditemukan serta polisi langsung melaksanakan pemeriksaan serta segera membekuk pelakunya pada Senin, 8 Januari 2024. Ketiga tersangka berinisial AS (18), AR (17) serta EK (14), dua pelaku merupakan anak di bawah usia.

“Buat tersangka, yang telah kita ringkus ada tiga orang dengan inisial AS, AR serta EK. Motifnya, lantaran tersinggung,” tambah Oscar.

Dari hasil penyelidikan kepolisian, antara korban serta para tersangka tak saling mengenal. Ketiganya mengatakan waktu itu dalam pengaruh minuman beralkohol. “Dari informasi tersangka, yang bersangkutan mengkonsumsi minuman keras,” tutupnya.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *