Thu. Apr 27th, 2023

kabaraku.com

Berita Terkini, Sinopsis Film Terbaru 21, Olahraga Sepakbola

54 Persen Angkatan Kerja Indonesia Menurut Menko PMK Hnyalah Tamatan SD Ke Bawah

2 min read

54 Persen Angkatan Kerja Indonesia Menurut Menko PMK Hnyalah Tamatan SD Ke Bawah – Pandemi COVID-19 membuat pengganguran di Indonesia makin bertambah.Angka tersebut muncul dari sebanyak 7 juta sebelum pandemi COVID-19 melanda bangsa Indonesia sedangkan perkiraan bertambah sebanyak 3 juta usai pandemi dan 3 juta lainnya berasal dari lulusan SMA/SMK dan juga Perguruan Tinggi.

Disela-sela kunjungannya di Gresik, Menteri Koodinator bidang Pembangunan Manusia Dan Kebudayaan (Mengko PMK) Muhadiir Efendi mengatakan bahwa pemerintah akan mengusahakan untuk 13 juta penduduk Indonesia untuk mendapatkan pekerjaan.Menurut beliau perusahaan ataupun pelaku industri besar saat ini masih menerapkan standar pendidikan dalam merekrut pekerjanya.

Muhadjir menyayangkan angkatan kerja anak Indonesia masihlah sangat parah.Beliau menilai sebanyak 54 persen berasal dari tamatan SMP ke bawah, Angka-angka tersebut berasal dari 30 persen SMA/SMK sedangka sisanya sekitar 24 persen berasal dari beberapa Perguruan Tinggi.

Pemerintah saat akan mengupayakan untuk tatanan tersebut dan berharap semua pencari kerja nantinya setidaknya menyandang pendidikan minimal SMA/SMK sederajat.Beliau juga mengatakan bahwa pemerintah saat ini juga terus memperbanyak fasilitas, salah satunya Kartu Indonesia Pintar (KIP).Dengan harapan seluruh rakyat Indonesia yang dibawah garis kemiskinan mendapatkan pendidikan yang layak.Melalui program KIP diharapkan lulusan-lulusan SMA/SMK dapat diciptakan dari keluarga yang tidak mampu.Pemerintah sangat berharap di tahun 2025 keadaan ini akan bisa berbalik sekitar 70 persen angkatan kerja anak bangsa berasal dari lulusan SMA/SMK.Selain program KIP, pemerintah juga berikan fasilitas penunjang yang bertujuan menyukseskan program tersebut yaitu dengan menyediakan Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) di setiap pelosok pedesaan.Program tersebut bertujuan supaya dapat membantu anak-anak desa yang mau bersekolah di jenjang pendidikan SD.

Menko PMK juga sebut pemerintah sekarang ini juga berupaya membuat terobosan-terobosan yang nantinya bisa membantu dan juag dapat memfasilitasi masyarakat untuk mencari pekerjaan.Salah satunya dengan diluncurkannya UU Cipta Kerja.Walaupun sudah banyak kita ketahui keberadaan UU Cipta Kerja masih banyak ditentang banyak pihak terutama kalangan buruh dan pekerja yang merasa dengan adanya UU tersebut sangat merugikan.Beliau mengatakan tidak ada undang-undang yang langsung diciptakan itu sempurna, pastilah ada kekurangan.Tapi beliau berharap semua kekurangan tersebut marilah kita sempurnakan.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *