Sat. Apr 8th, 2023

kabaraku.com

Berita Terkini, Sinopsis Film Terbaru 21, Olahraga Sepakbola

Unik aneh – Ternyata Game Sim City Ilhami Rapinya Surabaya

2 min read

Dikabarkan bahwa Tri Rismaharini atau Risma selaku Walikota Surabaya mengaku bahwa dirinya juga seorang penggemar game. Prestasinya dalam menata kota Surabaya pun juga tak luput dari pengaruh positif game. Risma mengaku bahwa ia belajar cukup banyak dari Sim City. “Setua ini, saya juga masih suka bermain game loh, tetapi game yang dapat merangsang emosi saya serta merangsang pikiran juga. Nah gamenya adalah Sim City,” kata Risma ketika berbicara dalam acara Popcon Asia 2015 yang digelar di Jakarta Convention Center (JCC), Jaksel, hari Sabtu (8/8/2015).

Ia menjelaskan bahwa belajar dari Sim City telah memaksanya berfikir secara komprehensif. Dalam Sim City, ia pun memahami bagaimana pembangunan tata kota dengan baik dan benar. “Ya, saya belajar banyak dari Sim City, game ini memaksa saya untuk berpikir secara komprehensif. Misalnya ada yang tak sesuai pembangunannya dalam game lalu warga ada yang protes, belum bisa membangun bandara, kenapa? ternyata warganya kurang. Mau membeli ini membeli itu oh duitnya masih kurang,” bebernya. “Dalam game Sim City saya pun harus menata kota dengan lebih komprehensif, saya pun menjadi berfikir ke segala sektor,” lanjutnya.

sim city

Sim City sendiri adalah permainan simulasi untuk membuat kota ancangan Will Wright di tahun 1989 silam. Dalam permainan Sim City ini, pemain dituntut untuk mendesain pemukiman jadi kota besar. Pemain juga bisa membangun kawasan perumahan, perkantoran, industri dan lokasi untuk transportasi maupun hiburan. Saat ini, expansion pack teranyar Sim City memiliki tema pembangunan kota masa depan.

risma

Acara Popcon Asia yang juga diisi Risma ini merupakan sebuah festival pop culture tahunan paling besar se-Asia bagi industri kreatif, utamanya komik, mainan, film serta animasi sejumlah kreator lokal bahkan internasional. Acara ini bertujuan guna mengembangkan hak kekayaan intelektual kalangan kreator Indonesia lalu mempromosikan ke mancanegara. Risma menganggap bahwa kreatifitas anak sejak usia 5 sampai 9 tahun perlu dimunculkan serta terus didorong guna dikembangkan. Demi menumbuhkan aspek kreatifitas anak tersebut, Risma rela tiap tahun mengutus 60 guru pendidikan menuju luar negeri.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *