Unik Aneh – Tak Ada Obyekan, Troli Pun Jadi

Ulah dari pria yang satu ini terbilang aneh. Troli yang sedianya dipakai berbelanja jadi sasaran pencuriannya. Satu mungkin masih biasa. Tapi dia mencuri sejumlah 70 troli. Ia sendiri melancarkan aksi tersebut selama 4 bulan. Troli tersebut digasaknya dari 3 buah mal yang beroperasi di Surabaya. Pria tersebut bernama Louis Hananta Kusuma, yang merupakan warga dari Perum Pondok Bumi Maritim, Balas Klumprik, kawasan Wiyung. Menganggur menjadi alasan terkuat Louis dalam mencuri troli-troli tersebut.

“Muncul laporan yang menyebut bahwa ada pria berjualan troli,” terang Kompol Slamet Sugiarto, Kapolsek Lakarsantri kepada awak media, pada Kamis (5/2/2015). Slamet kemudian mengatakan bahwa, Louis memulai aksi pencurian tersebut semenjak Oktober 2014 sampai dengan Januari 2015. Ada 3 mal yang jadi sasaran kenekatan Louis, yakni Carrefour Bukit Mas, Hypermart PTC dan Royal Plaza. Ketika melakukan pencurian terhadap troli tersebut, Louis membawa unit mobil Suzuki Carry yang dipakainya guna mengangkut troli yang telah dicurinya. Mobil tersebut kemudian diparkir pada tempat parkir yang ada di dekat kawasan supermarket yang menjadi sasaran aksi pencuriannya.

Guna membawa troli tersebut menuju mobil, pria 32 tahun tersebut kadang berbelanja kemudian memasukkan barang belanjaan dalam mobil beserta troli-trolinya yang dimasukkan sekalian. Akan tetapi yang lebih sering kali dilakukan oleh Louis ialah langsung saja memasukkan troli dalam mobil yang memiliki nopol L 1383 HD. Kemungkinan demi menghemat biaya operasional aksinya. “Pelaku ini mengambil troli yang berada pada basement llokasi parkir. Dia dengan mudah melakukannya sebab tidak ada pengawasan pada lokasi tersebut. Bahkan sehari ia sanggup mendatangi ketiga mal tersebut hanya demi menggondol troli,” dilanjutkan Slamet.

Troli tersebut lantas dijualnya dengan cara online shop. Tiap kali ada pesanan, Louis lantas mengantarnya menuju sang pemesan. Troli tersebut dibanderolnya dengan harga Rp 70 sampai Rp 100 ribu. “Dalam rumahnya, kami berhasil temukan hingga 70 troli, yang kemungkinan juga ada lebih banyak lagi troli yang telah ia curi lalu sempat ia jual,” pungkas Slamet.