Sat. Apr 8th, 2023

kabaraku.com

Berita Terkini, Sinopsis Film Terbaru 21, Olahraga Sepakbola

Sempat Tampil Oke Dalam 2 Race Awal, Quartararo Kini Menurun Drastis

2 min read

Sempat Tampil Oke Dalam 2 Race Awal, Quartararo Kini Menurun Drastis – Dalam dua race awal MotoGP 2020, Fabio Quartararo sempat tampil oke. Namun kini penampilan pebalap berusia 20 tahun itu justru menurun drastis. Lantas ada apa dengan Quartararo?

Quartararo sempat menjadi sensasi saat MotoGP 2020 muali bergulir pada 19 Juli 2020. Pebalap Petronas Yamaha SRT itu sukses memenangi seri pertama di Sirkuit Jerez, Spanyol.

Dalam seri berikutnya di MotoGP Andalusia, Quartararo lagi-lagi meraih podium pertama. Dua raihan sempurna itu membawanya menduduki puncak klasemen dengan perolehan 50 poin.

Tetapi dalam tiga seri berikutnya, Quartararo justru tampil merosot dan selalu gagal finis di tiga besar. Pada seri ketiga di MotoGP Ceko, Quartararo merosot ke posisi ketujuh.

Kemudian dalam dua seri berikutnya di Sirkut Red Bull Ring, Fabio Quartararo juga tidak mampu bertaji. Dia hanya bisa finis di urutan kedelapan di MotoGP Austria dan finis di urutan ke-13 di MotoGP Styria. Dari tiga race itu, dia hanya meraup 20 poin saja dan kini cuma selisih tiga poin dari Andrea Dovizioso yang mengemas 67 poin di peringkat kedua klasemen sementara MotoGP.

Quartararo menilai raihan kurang maksimal dalam tiga seri terakhir itu sebagai sesuatu yang aneh. Menurutnya, performanya itu menurun disebabkan karena masih ada banyak masalah pada motornya.

Fabio Quartararo mengatakan itu benar-benar hasil yang tidak positif. Kami hanya perlu memahami apa yang terjadi sebab kami sudah melihat semua titik lemah yang ada pada motor kami. Rasanya itu sangat aneh sebab dia berpikir potensinya untuk menang itu lebih tinggi.

Quartararo menambahkan bahwa dirinya berada di belakang Aleix Espargaro di sepanjang balapan dan dia bisa melihat kalau motornya sedang bermasalah di banyak area yang tidak pernah diduga sebelumnya. Jadi selain masalah pada pengereman, kami juga memiliki beberapa masalah lainnya.

Fabio Quartararo mengatakan kini kami hanya perlu menemukan solusinya untuk permasalahan itu karena hal itu nanti akan menjadi masalah di Barcelona, Aragon dan Valencia. Tempat-tempat di mana akan ada banyak trek lurus di sana.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *