Ratusan Hektare Sawah dan Jalan di Lamongan Terendam Banjir Usai Diguyur Hujan 4 Jam
2 min readRatusan Hektare Sawah dan Jalan di Lamongan Terendam Banjir Usai Diguyur Hujan 4 Jam – Ada tiga jalan yang menghubungkan Kecamatan Tikung dengan Sarirejo terputus gara-gara diterjang banjir usai diguyur hujan lebat yang melanda Lamongan pada Selasa (4/2/2020) malam.
Dari hasil pantauan di lokasi, ada tiga titik jalan yang terputus akibat banjir yakni di Desa Bakalanpule, Kacangan, dan Dukuh Agung, Kecamatan Tikung, Lamongan. Banjir juga membuat beberapa sepeda motor yang nekat melintas di lokasi mengalami mogok di tengah jalan.
Salah seorang pelajar saat dikonfirmasi pada Rabu (5/2/2020) mengatakan bahwa dirinya memilih untuk balik saja, karena sepeda motornya mengalami mogok dan baju seragamnya juga sudah basah kuyup.
Salah satu warga Desa Kacangan, Iyar mengatakan
bahwa banjir yang merendam jalan penghubung kecamatan tersebut disebabkan oleh hujan
deras yang mengguyur Lamongan pada Selasa (4/2/2020) malam yang berlangsung
selama kurang lebih 4 jam.
Iyar menjelaskan hujan deras melanda Lamongan
selama kurang lebih 4 jam dan langsung terjadi banjir.
Iyar menambahkan tak hanya merendam tiga titik
jalan, banjir juga merendam ratusan hektare sawah yang ditanami padi. Banjir
yang terjadi di desanya itu sering kali terjadi jika diguyur hujan deras.
Dia menambahkan biasanya banjir yang merendam
jalan lebih cepat surut, dibandingkan yang merendam sawah, butuh waktu 1-2 hari
baru bisa surut.
Selain mengganggu arus lalu lintas, banjir yang
terjadi akibat hujan deras itu juga menyebabkan petani mengalami kerugian.
Sebab, para petani baru saja menaburkan pupuk pada tanaman padi mereka dan kini
telah hanyut terbawa banjir.
Iyar mengatakan petani mengalami kerugian akibat
banjir tersebut sebab mereka baru saja menebar pupuk dan kini sudah terbawa
banjir. Terlebih lagi untuk mendapatkan pupuk juga masih sulit.