Pria di Jambi Tega Setubuhi Anak Tirinya Dihadapan Sang Istri

Pria di Jambi Tega Setubuhi Anak Tirinya Dihadapan Sang Istri – Seorang pria berinisial JP (54) yang tega menyetubuhi anak tirinya, IC (16) ditangkap polisi. Aksi bejatnya itu dilakukan JP dihadapan istrinya, AD yang tak lain adalah ibu kandung IC. Aksi persetubuhan itu dilakukan sejak tahun 2017 silam.

Kasubdit IV Ditrektorat Reserse Kriminal Umum Polda Jambi, Kompol Yuyan Priatmaja, Kamis (5/9/2019) mengatakan awalnya pelaku tertarik melihat korban dan membujuk anak tirinya itu untuk bersetubuh namun ditolak.

Karena keinginannya ditolak, pelaku meminta istrinya untuk membujuk korban agar mau bersetubuh dengannya, sambil berjanji akan mengobati adik istrinya yang sedang sakit.

Yuyan mengatakan korban pun akhirnya mau menuruti nafsu bejat ayah tirinya itu karena tak tega melihat pamannya yang sedang sakit, selai itu juga karena dipaksa oleh ibu kandungnya.

Selain itu, pelaku juga memanfaatkan kondisi adik istrinya, BT yang tengah sakit. Ia juga sering menyetubuhi istri BT, berinisial RR. Pelaku juga berjanji kepada RR akan membiayai pengobatan BT.

Aksi bejat pelaku yang dilakukan hingga berkali-kali sejak 2017 hingga 4 September 2019 kemarin akhirnya terbongkar. Kasus persetubuhan anak di bawah umur itu terungkap berkat adanya laporan dari nenek korban.

Yuyan menambahkan kejadian itu baru berani dilaporkan ke polisi sebab korban sudah tidak sanggup lagi dengan kelakuan bejat ayah tirinya itu.

Sejauh ini, polisi hanya menetapkan JP sebagai tersangka utama dalam kasus ini. Polisi juga masih melakukan pemeriksaan terhadap ibu korban yang saat itu juga memaksa anaknya agar mau melayani nafsu bejat pelaku.

Yuyan mengatakan saat ini status ibu korban masih sebagai saksi. Sementara untuk korban, kami juga sudah berkoordinasi dengan P2TP2A untuk memeriksa kondisi kejiwaan korban yang trauma atas tindak kejahatan seksual yang telah menimpanya.

Selain menangkap pelaku, polisi juga menyita sejumlah barang bukti yakni baju korban, celan, pakaian dalam dan barang bukti lainnya.