Politik Terhangat – PDIP: Megawati Tidak Intervensi Jokowi
2 min read
Diberitakan bahwa pihak PDI Perjuangan denga tegas membantah adanya kabar yag menuding bahwa Ketua Umum PDIP, Megawati Soekarnoputri selalu melakukan intervensi kepada Presiden Joko Widodo.
Adanya intervensi tersebut sehubungan dengan sejumlah kebijakan serta program milik pemerintah. “Kalau soal isu tersebut yang masih saja beredar, Ibu Mega pasti akan mendukung Jokowi untuk memimpin tanpa ada intervensi apapun kecuali intervensi yag datang dari rakyat,” terang Plt Sekjen PDIP, Hasto Kristiyanto dari kantor DPP PDIP, di Jakarta, pada hari Senin (22/12/2014).
Hasto juga mengatakan bahwa isu itu sudah muncul pada masa kampanye pemilihan presiden. Akan tetai, isu itu telah hilang dengan sendirinya tanpa harus ada klarifikasi dari pihak manapun. “Isu tersebut untuk menjegal pencalonan Jokowi namun dikarenan adanya pergerakan dari rakyat, maka Jokowi pun tetap saja terpilih,” terangnya. Sebelumnya sempat diberitakan bahwa, Cyrus Network, Lembaga Survey merilis hasil dari survei nasional terkati Political Infulencer terhadap pemerintahan Jokowi-JK atau dengan kata lain adalah siapa saja tokoh yang dinilai publik berpengaruh terhadap kebijakan pada pemerintahan Jokowi-JK.
Hasan Nasbi, CEO Cyrus Network mengatakan bahwa sejumlah 83 persen responden mengatakan bahwa Megawati Soekarnoputri selaku Ketua Umum Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI P) memilki pengaruh kepada Jokowi untuk pembentukan kebinet serta setiap kebijakannya. Ia juga mengatakan bahwa sikap kritis masyarakat untuk mengamati pemerintahan terkait besarnya hasil temuan survei yang dilaksanakan yang menyebut bahwa Jokowi telah dipengaruhi oleh beberapa tokoh semisal Megawati, Jusuf kalla, serta Surya Paloh soal menyusun kabinet serta kebijakan dalam pemerintahan.
Sementara itu, survei tersebut dilakukan kepada 1.220 orang pada 33 provinsi. Untuk survei yang dilaksanakan dalam periode 1-7 November 2014 tersebut, memakai responden survei yang mana tersebar dengan proporsional di sejumlah 122 desa/ kelurahan yang terpilih dari 33 provinsi. Tingkat reliabilitas dari survei tersebut mencapai 95 persen margin of error di ±3,1 persen. Terlepas dari itu, pihak PDIP telah dengan tegas menjawab tentang adanya isu yang mash saja berhembus bahkan usai Jokowi berhasil terpilih menjadi Presiden RI.
