Fri. Apr 14th, 2023

kabaraku.com

Berita Terkini, Sinopsis Film Terbaru 21, Olahraga Sepakbola

Menciptakan 2 Gol Bunuh Diri, Manchester United Mengukir 2 Rekor Memalukan

2 min read

Manchester United mencetak sejarah memalukan sehabis ditahan imbang Sevilla 2-2 pada pertemuan perdana perempat final Liga Europa 2022/2023 di Old Trafford, pada Jumat 14 April 2023 dini hari WIB. tak cuma membuat rekor yang memalukan, tapi juga dapat meneror harapan Setan Merah lolos ke semifinal.

MU sesungguhnya telah menang 2-0 pada interval pertama. Dua gol Setan Merah diciptakan oleh Marcel Sabitzer, persisnya pada menit ke-14 serta 21. Akan tetapi, kemenangan yang telah di depan mata hilang begitu saja. malahan, dapat dikatakan MU amat konyol.

Bayangkan aja, keunggulan itu hilang lantaran kekeliruan sendiri. Manchester United justru membuat dua gol bunuh diri di 10 menit terakhir pertandingan. Gol bunuh diri Setan Merah masing-masing hadir lantaran dua pemain belakang mereka, Tyrell Malacia (84) serta Harry Maguire (90+4). Fans MU cuma bisa tertunduk layu.

Menurut Squawka serta Opta, dua gol itu jadi aib yang memalukan buat Manchester United. MU jadi tim Inggris perdana yang membukukan dua gol bunuh diri pada satu pertandingan knockout di kejuaraan Eropa.

Sejarah memalukan lainnya yaitu MU jadi tim kedua dari Inggris yang membuat dua gol bunuh diri pada satu laga di ajang utama Eropa. Tim Inggris yang pertama melakukannya yaitu Chelsea, ketika kontra Ajax yang ketika itu ditangani Erik ten Hag, pada November 2019.

Sedangkan, instruktur Manchester United Erik Ten Hag kecewa berat anak asuhnya hanya bertanding seri 2-2 versus Sevilla. Erik Ten Hag layak kecewa lantaran MU tidak hanya tampil di Old Trafford, tetapi juga sempat menang 2-0 melalui brace Marcel Sabitzer. Erik Ten Hag memercayai MU semestinya dapat membuat tiga sampai empat gol pada pertandingan ini.

“Permainan ada di bawah kontrol kami. Kami menang 2-0 serta semestinya membuat tiga ataupun empat gol lantaran memang menguasai laga,” tutur Erik Ten Hag.

“Kami kecolongan dua gol bunuh diri, itu nasib buruk tapi kami mesti menghadapinya. Kami mesti berlatih serta harus menghabisi permainan. tetapi di pertemuan kedua, segalanya terbuka,” lanjutnya.

Erik Ten Hag membenarkan terlihat penyusutan permainan MU, khususnya di interval kedua. Apalagi sehabis sejumlah punggawa mengalami cedera, di antaranya Lisandro Martinez.

“Kami tampil bagus di interval pertama dengan penuh kepercayaan, membuat dua gol hebat yang diciptakan Sabitzer serta kami dapat membuat lebih banyak lagi, setelah itu sesudah turun minum kami kehilangan kontrol permainan,” tambahnya.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *