Sun. Apr 9th, 2023

kabaraku.com

Berita Terkini, Sinopsis Film Terbaru 21, Olahraga Sepakbola

Pemkot Bekasi Imbau Warganya Untuk Rapid Tes Usai Libur Panjang

2 min read

Pemkot Bekasi Imbau Warganya Untuk Rapid Tes Usai Libur Panjang – Kabid Pencegahan dan juga Pengendalian Penyakit Dinkes Kota Bekasi, yakni Dezy Syukrawati mengimbau kepada warga Bekasi agar mereka memeriksakan kesehatan dengan cara rapid ataupun swab test usai libur Panjang pada pekan lalu.

Dia menilai bahwa tidak sedikit warga Bekasi yang telah melancong ke luar kota dalam lima hari selama berlangsungnya libur panjang pada minggu lalu atau akhir bulan Oktober. Pada momen itulah rentan akan terjadinya penularan Covid 19 dari luar daerah.

‘’Setelah liburan, lalu berkontak dengan banyak orang yang tidak menerapkan protokol kesehatan silakan saja bagi dia untuk mengecek kondisi kesehatannya,’’ ujar Dezy ketika ditemui pada Rabu, 3 November 2020.

Dezy mengatakan, kalau tubuh mengalami atau merasakan gejala yang serupa dengan gangguan kesehatan karena Covid 19, maka warga harus memeriksakan kesehatannya.

Maka dari itu, warga Bekasi bisa langsung memeriksakan kesehatannya dengan melakukan rapid test yang digelar di GOR Patriot Chandrabhaga dan Puskesmas di setiap kecamatan.

Kalau hasil dari rapid test negatif namun tubuh masih mengalami sejumlah gejala yang tidak biasa, maka warga yang bersangkutan bisa melakukan isolasi mandiri dirumah masing-masing.

‘’Jika dia ragu, maka sebaiknya dikarantina, namun kami tidak memaksa, sebab sudah dilakukan deteksi melalui rapid test,’’ ujar Dezy.

Dezy merasa bahwa dia yakin dengan pemeriksaan swab dan juga rapid test yang telah dilakukan, Pemerintah Kota Bekasi akan semakin mudah dalam mengontrol penyebaran Covid 19. Dengan upaya tersebut, pemerintah bisa meminimalkan dalam memutus mata rantai dari penyebaran Covid 19.

Sebelumnya, berdasarkan dari data penyebaran Covid 19 yang telah dirilis oleh situs https://corona.bekasikota.go.id/ pada Rabu (4/11/2020), yakni total kasus dari Covid 19 yang berada di Bekasi sudah mencapai sebanyak 6.963 orang.

Jumlah tersebut yang terdiri dari 345 orang yang saat ini masih menjalani perawatan, kemudian 6.475 orang di antaranya telah dinyatakan sembuh, lalu 143 orang telah meninggal dunia akibat dari kasus tersebut.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *