Otomotif Terkini – Penantang Satria 150 FU Dari Honda Segera Datang
2 min read
M,erasa kurang puas akan beberapa model dari sepeda motor yang sudah tersebar pada pasar otomotif nasional, maka PT Astra Honda Motor (AHM) sebagai distributor resmi dari motor Honda bagi Indonesia saat ini mengaku sedang mempersiapkan produk terbaru pada kelas underbone dan mengusung mesin berkapasitas 150 cc. kedatangan motor terbaru itu digadang-gadang sebagai penerus Honda CS1 serta Sonic yang mana sudah disuntik mati. Kelak motor tersebut memang disiapkan Honda guna menyaingi bahkan menghentikan kejayaan Satria 150 FU, serta menjegal datangnya Yamaha Exciter 150 alias Jupiter MX King 150cc yang segera meluncur pada pasaran otomotif Indonesia.
Hal tersebut juga dipastikan oleh Thomas Wijaya, Deputy General Manager Sales Division PT AHM. Ia menerangkan bahwa model baru ini segera menjalani debutnya pada tahun ini. Meski begitu, ia belum dapat merinci dengan detil terkait tanggal kehadiran dari unit ini. “Masih belum untuk waktu dekat ini. Sekarang kami sedang lakukan studi. Namun semoga saja bisa pada tahun ini untuk diluncurkan,” terang Thomas kepada wartawan, hari Selasa 6/1/2015. Thomas mengatakan bahwa walaupun pada segmen 150 cc yang seperti halnya Suzuki Satria 150 FU tersebut pasarnya mengalami penurunan, akan tetapi permintaan terhadap produk pada kelas ini sampai dengan saat ini masih terbilang tinggi.
Maka dari itu, pihak Honda kemudian berusaha untuk memberikan pilihan pada para konsumen supaya produk mereka bisa mendapatkan tempat di pasar Tanah Air. “Sebab kita melihat akan adanya kebutuhan terhadap motor 150 cc yang memiliki karakter slim dan speed. Dimana kebanyakan dari konsumennya adalah anak muda,” kata Thomas. Seperti yang diketahui bahwa pada mesin 150 cc, pada saat ini pabrikan Honda mempunyai unit CBR150, CB150R serta dari jenis Verza 150. Ketiga varian ini juga tergolong pada 3 segmen berbeda pula. “Jika CB150R ini kan semi premium, sementara Verza adalah entry-level, dan untuk yang akan datang ini akan lebih ke arah para anak muda,” ujar Thomas.
