Sat. Apr 8th, 2023

kabaraku.com

Berita Terkini, Sinopsis Film Terbaru 21, Olahraga Sepakbola

Nasional Terhangat – Calon Potensial Pimpinan KPK Trauma Dikriminalisasi

2 min read

Diberitakan bahwa panitia seleksi untuk calon pimpinan KPK (Komisi Pemberantasan Korupsi) kini sedang berusaha untuk membujuk para kandidat berkompeten guna mendaftar menjadi pimpinan KPK. Akan tetapi, muncul kekhawatiran publik dimana mereka yang memiliki potensi tersebut menjadi takut untuk mendaftar lantaran trauma jadi korban kriminalisasi pihak lain.

bagaimanapun, Pansel tetap mempunyai cara tersendiri demi mengatasi kekhawatiran tersebut. “Ini adalah suatu hal yang nyata, seperti itulah tantangannya maka kita akan antisipasi hal itu sampai lakukan sejumlah langkah ekstra,” ujar Betti Alisjahbana selaku Juru Bicara Pansel KPK dari Gedung Sekretariat Negara, Senin 1 Juni 2015. Upaya ekstra yang dimaksud adalah semisal dengan cara merangkul sejumlah kalangan semacam NU, Muhammadiyah, juga kelompok lintas agama, serta kelompok asosiasi bahkan forum Pempred. Mereka nantinya secara aktif dilibatkan guna mendorong, serta mengetuk hati kandidat potensial tersebut.

“Umumnya mereka yang dapat meyakinkan, adalah orang-orang yang sudah kenal baik,” ujar dia. Menurut rencana, pekan depan pihak Pansel KPK segera mengundang mereka guna menggelar diskusi. Lalu, sambung Betti, guna mencegah supaya tak terjadi kriminalisasi pada pimpinan KPK, pansel memastikan bahwa penelusuran rekam jejak yang saat ini berjalan dengan lancar. Hal tersebut dilakukan dengan melakukan kerjasama dengan pihak Kepolisian, Kejaksaan, PPATK, KPK, BIN serta tim independen.

“Jika sudah kita bikin seperti suatu clearance dimana kami telah lakukan penelusuran dengan baik dan ketika menjabat itu nanti tidak akan diungkit. Itu adalah usulan KPK,” ujar Betti. Akan tetapi, ada juga usulan supaya tindak pidana di masa lalu tak perlu diungkit apabila kandidat itu sudah disebutkan bersih Pansel KPK. “Di luar semua itu, hal yang dapat kita usulkan pada Presiden sebenarnya tidak termasuk di kewenangan pansel,” ujar dia.

Jajaran pimpinan KPK erdahulu memang tak luput dari upaya kriminalisasi. Kriminalisasi yang pertama terjadi ketika masa Bibit Samad Rianto serta Chandra M Hamzah. Insiden ini terulang saat KPK menetapkan bahwa Komjen Budi Gunawan menjadi tersangka. Kemudian pihak kepolisian balas menetapkan 2 pimpinan KPK, Abraham Samad serta Bambang Widjojanto menjadi tersangka.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *