Mon. Apr 10th, 2023

kabaraku.com

Berita Terkini, Sinopsis Film Terbaru 21, Olahraga Sepakbola

Nasional Terbaru – Jalak Bali KBS Raib, Namun Banyak Kejanggalan

2 min read

Diketahui bahwa sepasang Jalak Bali koleksi Kebun Binatang Surabaya (KBS) raib. Pihak polisi telah lakukan penyelidikan dan proses identifikasi pun rampung dilakukan pada lokasi kandang tempat unggas tersebut menghilang. “Diketahui bahwa hilangnya hari Sabtu (8/2/2015) pagi. Pihak pengurus KBS melapor pada Polsek Wonokromo dan lalu mengarahkannya pada kami,” kata AKBP Sumaryono, Kasat Reskrim Polrestabes Surabaya pada wartawan, hari Minggu (8/2/2015) lalu.

Selain halnya pihak kepolisian yang masih mengusut hilangnya Jalak Bali KBS tersebut, pihak Pemkot Surabaya pun turut mengerahkan tim demi melaksanakan investigasi. Dan hasilnya, ada banyak kejanggalan pada kasus itu. Diantaranya adalah tak beroperasinya 2 unit kamera CCTV serta ketiadaan petugas keamanan pada pos penjagaan KBS. “Ini kan aneh, secara tiba-tiba saja kamera CCTV mati pada waktu kejadian dan saat ini sudah normal kembali,” kata Irvan Widyanto, Kepala Satpol PP Kota Surabaya pada wartawan, pada Rabu (11/2/2015).

Selain halnya unit CCTV yang mati, tak ada penjaga pada pos pengamanan dimana lokasinya amat dekat terhadap kandang Jalak Bali tersebut. “Lokasi dari pos tersebut tepat bersebelahan bersama kandang. Jika waktu kejadian tak ditinggal oleh penjaganya yang mana beralasan lantaran basah kuyup terkena air hujan, pastilah tak akan ada kejadian semacam ini,” kata mantan Camat Rungkut tersebut. Hasil dari investigasi itu segera Irvan laporkan pada pemkot juga pihak kepolisian untuk bahan tambahan proses penyelidikan.

Demi mengantisipasi, Irvan pun menambah anggotanya guna membantu penjagaan pada sejumlah kandang binatang langka dimana juga dianggap rawan pencurian. “Untuk semalam telah saya perintahkan beberapa anggota agar ditambah guna menjaga sejumlah kandang yang lain yang mana kami nilai rawan dari tangan-tangan jahat,” kata dia. Selain itu, Irvan yang sempat menjabat sebagai Lurah Prada Kalikendal tersebut juga menyayangkan terkait sikap dari manajemen KBS yang tak menghubungkan CCTV dalam KBS tersebut dengan pihak Pemkot. “Kemarin ketika penyidik serta Kominfo datang ingin memutar rekaman dari CCTV, tidak bisa sebab kuncinya dibawa seorang manajemen KBS yang memiliki hak penuh terhadaop ruang CCTV itu,” kata dia.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *