Marc Marquez Mengaku Meminta Wejangan Dari Dani Pedrosa Sebelum Hengkang Dari Honda
2 min read
Keputusan besar yang dipilih oleh Marc Marquez buat keluar dari tim Repsol Honda serta hengkang ke Gresini Ducati pada season 2024 sudah jadi pembicaraan hangat dunia MotoGP, khususnya di saat balapan Pertamina Grand Prix of Indonesia 2023 atau MotoGP Mandalika 2023 yang berlangsung di Sirkuit Internasional Pertamina Mandalika akhir minggu ini.
Rupanya sebelum mengambil keputusan penting itu, Marquez pernah meminta wejangan dari mantan teman satu tim di Honda, Dani Pedrosa. pada interviu dengan DAZN, diambil Minggu, 15 Oktober 2023, Marquez mengatakan pernah menghubungi Pedrosa sebelum mengambil keputusan buat keluar dari Honda.
“Saya menghubungi Dani Pedrosa pada hari Minggu di Jepang. saya ada di kamar sesudah balapan (GP Jepang, 1 Oktober 2023),” ujar Marquez.
Marquez tidak mau membeberkan apa yang dirinya bicarakan dengan teman satu tim di Honda selama 6 tahun tersebut. Marquez memutuskan buat merahasiakannya serta memberi waktu pada Pedrosa buat mengobrol bila dirinya menginginkannya.
Akan tetapi, satu keadaan yang jelas yaitu kalau Marquez mencari wejangan temannya selaku sesama rider. dirinya mau mendengar pemikiran Pedrosa selaku satu orang yang sudah lama ada di dunia balap, terlebih di tim Honda.
“Saya menghubunginya buat meminta usul dari pembalap ke pembalap. saya tak bertanya apa yang semestinya saya lakukan? ataupun apa yang semestinya enggak saya lakukan ?, lantaran dirinya merupakan pembalap di KTM,” ucap Marquez.
“Biarkan dirinya menjelaskan sendiri (pembicaraan keduanya) bila mau. mari kita saksikan apakah dirinya bakal marah! Yang pasti, saya terus mempunyai hubungan yang begitu bagus dengan Dani, dirinya begitu membantu saya,” kata Marquez.
Keputusan Marquez buat keluar dari Repsol Honda, tim yang sudah jadi rumahnya sepanjang 11 tahun, serta hengkang ke Gresini Ducati, merupakan keputusan besar. Marquez mengatakan sebagai keputusan yang paling sulit dalam kariernya.
“Saat kamu mengambil keputusan semacam itu pada awalnya memang susah, tapi selanjutnya beban tersebut hilang dari pundak kamu,” jelasnya.
Marquez merasa lega setelah membuat keputusan tersebut. dirinya yakin kalau ini merupakan langkah yang harus dirinya ambil, serta kini dirinya siap buat menghadapi petualangan baru dengan Gresini Ducati.
