Leher Terjerat Benang Layangan, Bocah 4 tahun di India Tewas

Leher Terjerat Benang Layangan, Bocah 4 tahun di India Tewas – Seorang bocah berusia 4 tahun di New Delhi, India, lehernya tersayat benang layangan yang tajam hingga tewas. Dalam sepekan terakhir di India, kejadian seperti ini telah terjadi dua kali.

Dari laporan yang diperoleh, Senin (26/8/2019), layang-layang sangat populer di India, namun dalam beberapa tahun terakhir telah menjadi pemicu kematian. Orang-orang menggunakan benang yang dilapisi serpihan logam atau kaca agar dapat memutus benang layangan milik pesaingnya.

Kejadian yang terbaru terjadi pada Sabtu (24/8/2019) waktu setempat. Seorang bocah perempuan tengah mengendarai sepeda motor di jalanan New Delhi bersama ayahnya untuk menuju ke kuil setempat. 

Dalam perjalanan, leher bocah tersebut terjerat benang layang-layang hingga melukai leher bocah itu sangat parah. Sejumlah dokter menuturkan bahwa benang layang-layang tersebut nyaris membuat leher bocah itu terputus.

Kejadian serupa juga terjadi dalam perayaan Hari Kemerdekaan India, seorang insinyur (28) tewas setelah lehernya tersayat benang layang-layang ketika mengendarai motor di jalanan New Delhi. Sementara seorang bocah laki-laki tewas kesetrum setelah benang laying-layangnya diduga dilapisi logam telah menyentuh kabel listrik.

Pemerintah New Delhi telah merilis larangan terhadap segala macam aktivitas meliputi produksi, penjualan dan penyimpangan benang layang-layang yang dimodifikasi tiga tahun lalu. 

Pemerintah New Delhi menyatakan bagi siapa saja yang melanggarnya, akan terancam hukuman penjara maksimum 5 tahun dan hukuman denda 100 ribu Rupee.