Sun. Apr 9th, 2023

kabaraku.com

Berita Terkini, Sinopsis Film Terbaru 21, Olahraga Sepakbola

Kesehatan – Tidur Siang Lebih dari 40 Menit Undang Sindrom Metabolik

2 min read

Jarang ada yang menyangkal bahwa tidur siang sejenak dapat membuat tubuh segar kembali dari kepenatan bekerja sejak pagi. Namun perlu ingat pula, jangan sampai terlalu lama tidurnya. Pasalnya, tidur siang kelamaan malah memicu naiknya risiko sindrom metabolik. Penelitian terbaru University of Tokyo mednapati bahwa tidur siang 40 menit atau lebih berhubungan dengan peningkatan risiko sindrom metabolik secara signifikan. Selain dari itu, risiko faktor kombinasi sindrom metabolik semisal hipertensi, kolesterol tinggi, serta gula darah tinggi juga ikut meningkat.

Pakar diabetes University of Tokyo sekaligus ketua penelitian, dr Tomohide Yamada, tidur siang sudah umum dilakukan setiap orang di penjuru dunia. Namun dengan adanya studi ini, diketahui bahwa hubungan tidur siang terhadap penyakti metabolik secara lebih jauh sehingga ke depannya diharap akan ada strategi baru dalam pengobatan penyakit metabolik. Dalam studi ini, Yamada bersama tim memeriksa data dalam 21 studi obervasional atas 307.237 masyarakat Asia serta negara-negara Barat.

Sebelumnya, Yamada dan tim menemukan adanya hubungan antara durasi tidur siang terhadap rasa kantuk pada siang hari dengan peningkatan risiko penyakit jantung juga diabetes tipe 2. “Dengan studi ini, diketahui bahwa mereka yang tidur siang tak sampai 40 menit, tidak memperlihatkan adanya peningkatan risiko sindrom metabolik. Dan sebaliknya, risiko tersebut meningkat saat tidur siang selama 40 menit atau bahkan lebih. Tidur siang 90 menit dapat meningkatkan risiko sindrom metabolik hingga 50 persen,” kata Yamada seperti dikutip Newsmax Health, hari Minggu (27/3/2016).

Namun, saat Anda tidur siang sebentar, atau dengan durasi paling lama 30 menit, justru terjadi penurunan risiko terhadap sindrom metabolik. Maka dari itu, Yamada pun menekankan bahwa tidur menjadi komponen penting dalam gaya hidup sehat seperti halnya pengaturan pola makan serta olahraga. Terlebih lagi, National Sleep Foundation telah merekomendasikan bahwa tidur siang paling baik hanya dilakukan 20-30 menit saja.

“Tidur siang secukupnya dapat memberi efek positif pada kesehatan dibandingkan dengan tidur siang terlalu lama. Walau begitu, kami masih belum mengetahui bagaimana mekanisme tidur siang yang sebentar itu bisa memberi manfaat luar biasa terhadap kesehatan,” pungkas Yamada.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *