Sun. Apr 9th, 2023

kabaraku.com

Berita Terkini, Sinopsis Film Terbaru 21, Olahraga Sepakbola

Kabar Teknologi – Cerita Siswa SMK Menjadi Fasilitator Termuda di Program Android Kejar

2 min read

 Mungkin pada umunya kurikulum pendidikan yang ada di jenjang SMA dan sederajat di Indonesia masih mengharuskan siswanya untuk mempelajari seluruh mata pelajaran yang ada, mulai dari pendidikan matematika, agama, bahasa hingga kesenian. Siswa juga diwajibkan untuk membagi fokusnya ke setiap mata pelajaran supaya bisa lulus disetiap jenjang kelasnya.

Akan tetapi sebuah SMK (Sekolah Menengah Kejuruan) yang ada di daerah Jonggol memberanikan diri untuk mengambil jalur yang berbeda. Seluruh siswa yang ada SMK Madinatul Quran (MQ) hanya diwajibkan untuk mempelajari pendidikan Agama Islam dan Rekayasa Perangkat Lunak (RPL) yang termasuk dalam TKJ (Teknik Komputer Jaringan). Siswa disana juga selalu diberikan motivasi untuk mengaktualisasikan diri melalui prestasi masing – masing di luar sekolah.

Seorang siswa yang bernama Muhammad Raihan Perlaungan yang masih kelas X SMK MQ menjadi fasilitator tingkat pemula (beginner) Indonesia Android Kelompok Belajar (Kejar) batch ketiga term pertama tahun 2017.

Menjadi salah satu fasilitator termuda diantara 69 fasilitator yang ada di Jabodetabek. Paung, sapaan akrab remaja tersebut, mengungkapkan alasannya menjadi fasilitator Android Kejar. Dirinya ingin terus berbagi ilmu mengenai RPL yang dimilikinya supaya bisa bermanfaat untuk banyak orang, sehingga nantinya akan banyak oengembang Android yang berkualitas di Indonesia.

Di usia yang masih muda 16 tahun, Paung menjadi salah satu fasilitator Android Kejar termuda yang sudah meluluskan beberapa peserta dikelasnya. Dirinya mulai tertarik untuk mempelajari bahasa pemrograman saat kelas VII SMP, dia belajar secara otodidak untuk dapat menjadi newbie hacker. Sampai saat ini dirinya sudah membuat sejumlah aplikasi mobile seperti Doa Sehari – hari, Jurnal Devslim, Huruf & Angka, Kabar SMK MQ dan juga Homework Discussion yang semuanya itu sudah tersedia di Google Play Store.

Semangatnya begitu menggelora, bersama dengan kelima rekannya yang juga mengikuti program tersebut, baik sebagai salah satu fasilitator ataupun sebagai peserta, dirinya menumpang truk dari sekolahnya yang ada di daerah Jonggol supaya dapat menghadiri sesi kelompok belajar yang sudah terjadwalkan di sekitar Bogor dan Depok.

“Hal yang sangat berharga ketika menjadi fasilitator di Android Kejar adalah saya dapat sharing seluruh ilmu yang saya punya terkait dengan RPL yang khususnya tentang mobile aplication ke hampir semua peserta yang ada di kelas saya yang memang umurnya masih di atas saya sera latar belakang IT yang juga berbeda – beda,” kata Paung

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *