Kabar Politik – Jokowi Mulai Tunjukan Taringnya

Capres PDIP, Jokowi telah menjadi capres nomor urut 2 dalam Pilpres 9 Juli 2014 nanti. Kemarin, Joko Widodo telah memulai beberapa kegiatan safari politik di daerah Yogyakarta.

Seharian berada di Yogyakarta, Joko Widodo tampak semakin yakin akan menjadi capres. Joko Widodo tidak lagi hanya sekedar menyebar senyuman ketika dirinya mendapatkan kritikan.

Joko Widodo mengaku jika dirinya siap “berperang” dengan Prabowo Subianto. Selama 1 bulan ini, Joko Widodo akan berjuang untuk mendapatkan suara dari para rakyat.

Berikut ini adalah pernyataan dari Joko Widodo yang menunjukan jika dirinya telah siap bertarung dalam Pemilu Presiden 2014 ini.

1, Santai Elektabilitasnya Mulai Dikejar Oleh Prabowo

Beberapa survei yang telah digelar jelang Pemilu Presiden. Joko Widodo ternyata tetap tenang dan tidak mau mengambil pusing hasil dari survei tersebut.

“Biasa saja, saya tetap tenang.”tutur Joko Widodo di Monjali (Monumen Jogja Kembali).

“Semuanya karena Allah. Jika rakyat seperti ketika saya di Malioboro ataupun di Beringharjo, ya kita lihat saja nanti.”

2, Saya Tidak Lembek, Saya Berjiwa Petarung

Jokowi tidak terima terhadap anggapan yang meragukan kualitas dan kemampuan dirinya untuk menjadi orang nomor 1 di Indonesia.

“Jangan dipikir saya ini orang yang lembek, saya ini orang yang senang bertarung. Apalagi Baser, Ansor, Fatayat, Muslimat, NU dan Nahdiyin memberikan dukungannya kepada saya.”terang Joko Widodo.

“Yang disana mempunyai mesik politik yang lebih besar. Mungkin modal saya ya hanya modal baju bermotif kotak ini.”terangnya.

“Saya tidak mempunyai rasa takut sama sekali. Tidak apa – apa disana mesin politiknya kuat. Tetapi disini saya akan mengandalkan mesin rakyat. Mesin para relawan yang terus menguatkan saya.”

3, Dituduh Curi Start, Joko Berkata Itu Hanya Promosi

Usai pengambilan nomor urut Pilpres, Jokowi mendadak mengatakan pilih nomor 2. Padalah masa kampanye terbuka masih belum dimulai.

“Ini hanya promosi. Kan kemarin saya memberikan sambutan untuk mempromosikan diri, ya kita promosi. Yang ada disebelah, salah sendiri tidak promosi.”

4, Muka Ndeso Tetapi Saya Punya Pikiran Kelas Internasional

Jokowi mengatakan kekurangan fisik tidak menjadi alasan seseorang untuk dapat meraih kesuksesan. Jika dia mampu dan mempunyai kapasitas untuk itu, tentu tidak salah.

“Saya boleh mempunyai wajah yang ndeso tetapi pola pikir saya internasional. Saya telah mengekspor kayu selama kurang lebih 24 tahun.”

5, Saya Bisa Juga Marah

Selama ini, sosok Joko Widodo mempunyai sifat yang tenang dan tidak mempunyai emosi. Tidak berarti dirinya tidak dapat marah – marah.

“Dikira saya tidak bisa marah, masa marah harus saya pertontonkan? Marah itu muncul jika terdapat masalah prinsip yang telah dilanggar.”ungkap Joko Widodo.