Kabar Olahraga – Lewis Hamilton Akan Menjadi lebih Kuat Setelah Kemenangan Grand Prix Prancis Bagian 2

Lanjutan dari artikel sebelumnya Lewis Hamilton akan menjadi lebih kuat setelah kemenangan Grand Prix Prancis.

Bottas mengatakan dia merasakan hal yang sama di dalam mobil sekarang seperti yang dia lakukan sepanjang musim. Dan kecurigaannya adalah bukan karena ia turun dalam dua balapan terakhir, tetapi Hamilton telah meningkatkan permainannya.

“Saya tidak percaya musim ini sudah sebaik musim seperti dulu,” kata Hamilton. “Terutama ketika saya merasa saya benar-benar berjuang dalam beberapa balapan pertama mencoba untuk naik ke atas mobil.

“Perlombaan telah kuat tetapi dalam kualifikasi dan latihan saya benar-benar berjuang untuk meletakkan jari saya di mana kinerja itu dan bagaimana cara mengekstraknya. Tapi saya sampai di sana.”

Kemenangan terakhir ini adalah yang ke-79 dalam karirnya. Dia sekarang hanya 12 singkat dari rekor sepanjang masa Michael Schumacher. Bukannya dia membutuhkan itu untuk motivasi – itu sudah ada dalam dirinya.

Untuk itu, kita hanya perlu melihat pengejaran Hamilton dari putaran tercepat di bagian akhir balapan, meskipun dia tahu Vettel telah mengadu ban lunak baru untuk membuatnya sendiri. Meskipun perbedaan besar cengkeraman ban, Hamilton merindukannya dengan hanya 0,024 detik.

“Itu hanya selalu ingin meningkat,” katanya. “Setelah setiap balapan ada sesuatu yang bisa kami lakukan dengan lebih baik.

“Seperti hari ini, mereka adalah: ‘Jangan repot-repot dengan lap tercepat, Anda tidak bisa mendapatkan lap tercepat.’ “Apa maksudmu? Kami tidak akan rugi, aku akan melakukannya.” Dan saya melakukannya dan hampir mendapatkannya.

“Ini mengubah mentalitas untuk selalu bertarung, selalu lapar dan selalu mendorong. Tidak pernah ada saat Anda tidak boleh mendorong dan saat Anda duduk adalah saat Anda kalah. Dan saya tidak berencana melakukannya.”

Akhir pekan dimulai dengan kontroversi kecil di sekitar Hamilton, setelah ia dibebaskan dari hari media pada hari Kamis untuk menghadiri peragaan busana Paris dan layanan peringatan untuk mogul mode terakhir Karl Lagerfeld.

Beberapa merasa ini adalah contoh lain dari Hamilton yang diizinkan membuat peraturan sendiri, dan menghindari beberapa tanggung jawab yang mungkin tidak ia sukai.

Namun, bagi bos Mercedes F1 Toto Wolff, ini adalah “tentang menciptakan lingkungan di mana ia dapat melakukan yang terbaik”.

Dan Wolff mencoba memberikan sedikit perspektif tentang tingkat di mana Hamilton beroperasi – dan rasa hormat yang menurutnya layak untuknya.

“Secara umum, di Inggris, Lewis tidak mengakui bagaimana dia harus diakui,” kata Wolff. “Suatu hari dia akan menghentikan karirnya dengan banyak catatan dan orang-orang akan mengatakan dia adalah pembalap terbesar di planet ini dan kami adalah saksi dalam perjalanan itu dan bukankah dia kepribadian yang menarik dengan semua hal yang dia lakukan terpisah dari F1?

“Tapi untuk alasan apa pun, ada ide untuk keluar. Dan mungkin itu memberikan judul yang lebih baik atau memberikan lebih banyak klik atau menjual lebih banyak surat kabar. Tapi saya tidak berpikir itu mengakui peluang kita bagian dari untuk melihat mungkin driver terbaik yang pernah ada di perjalanan yang luar biasa. “