Kabar Olahraga – Hamilton Semakin Dekat Dengan Gelar Juara Dunia Berkat Kemenangan di Jepang

Lewis Hamilton pindah ke jurang Kejuaraan Dunia kelima dengan kemenangan Grand Prix Jepang. Hamilton dari marcedes tampil dominan ketika pesaing gelar, Sebastian Vettel mengalami kesulitan mencoba untuk mendapatkan pijakan dari tempat kedelapan di grid.

Vettel merentang ke belakang setelah bertabrakan dengan Max Verstappen ketika mencoba pindah untuk tempat ketiga di Spoon Curve yang sulit – tetapi pulih untuk finish keenam.

Hasilnya berarti Ferrari Vettel adalah 67 poin di belakang Hamilton.

Pembalap Inggris akan memenangkan gelar di Grand Prix AS di Austin, Texas, dalam waktu dua minggu jika Mercedes menyelesaikan satu-dua untuk balapan ketiga berturut-turut.

Itu adalah balapan soporifik di depan, Hamilton yang begitu terkendali dalam perjalanan menuju kemenangan keenamnya dalam tujuh balapan bahwa dia pada satu titik bertanya kepada timnya apakah mereka masih ada di sana, jadi sedikit yang mereka perlukan untuk berbicara dengannya.

Tapi di belakangnya, ada banyak tindakan, banyak yang terfokus pada Vettel.

Orang Jerman tahu dia harus cepat-cepat naik ke tanah jika dia punya harapan untuk menghentikan pawai Hamilton yang tak terhentikan ke judul yang, untuk waktu lama, tampak seolah-olah itu bisa menjadi pembalap Ferrari.

Dan dia mengemudi dengan baik di lap awal. Dia naik ke urutan keenam di tikungan ketiga, melewati kedua Toro Rosso, kemudian kelima ketika ia melewati Haas milik Romain Grosjean ke Spoon.

Vettel kemudian dipromosikan ke posisi keempat di akhir lap pertama ketika Verstappen mengunci roda depan Red Bull-nya masuk ke jepit rambut, berlari lebar dan mendorong Kimi Raikkonen ketika bergabung kembali ke lintasan, memungkinkan Vettel lolos melewati rekan satu timnya.

Ada intervensi pendek keamanan mobil untuk membersihkan puing-puing yang ditinggalkan oleh tabrakan antara Kevin Magnussen Haas dan Sauber Charles Leclerc dan bodywork berserakan di sekitar pangkuan oleh Dane ketika ia kembali ke pit dengan tusukan.

Setelah restart, Vettel berada di belakang Verstappen dan dia melihat kesempatan untuk masuk ke Spoon ketika Red Bull melambat mendekati tikungan saat mesin beralih ke mode pemanen energi.

Vettel menukik ke dalam, Verstappen setengah membela tetapi meninggalkan ruang. Ferrari sebagian besar di samping memasuki tikungan, hanya untuk keduanya bertabrakan.

Verstappen terus tanpa kehilangan banyak waktu tetapi Vettel berputar ke belakang lapangan dan sekarang diserahkan ke sore yang panjang melawan.

Keuntungan kecepatan dari Ferrari berarti dia dengan mudah naik kembali keenam dengan setengah jarak tetapi itu sejauh yang dia bisa – dan Ferrari menolak untuk memesan Raikkonen di posisi kelima untuk memperlambat untuk membiarkan rekan satu timnya oleh, untuk mendapatkan pasangan poin ekstra.