Kabar Nasional – Per Hari Ini Minimarket Gunakan Plastik Berbayar

Minimarket ada di Jakarta sudah menerapkan dengan kantong plastic berbayar senilai 200 rupiah maulai dari Minggu, 21 Februari 2016 ini. Kebijakan itu sudha sesuai dengan surat dari edaran kementrian Lingkungan Hidup dan juga Kehutanan Nomor S. 1230 / PSLB3-Ps / 2016 yaitu tentang harga dan juga mekanisme penerapan mengenai kantong plastic berbayar.

Di sebuah aturan yang sudah ditetapkan tersebut, kantong plastik berbayar yaitu senilai 200 rupiah dan juga sudah termasuk PPN alias Pajak Pertambahan NIlai.

Minimarket pertama yang sudah menerapkan tentang kebijakan ini adalah dari minimarket Seven Eleven yaitu di depan Mal Senayan City. Minimarket ini juga sudah disampbangi dari Kompas.com perihal diterapkannya kebijakan tersebut.

“Iya memang masih banyak warga yang belum mengetahui. Mereka sekarang kaget jika memakai plastic dan harus bayar,” Jelas reza Sadam seorang Pramuniaga pada hari Minggu, 21 Februari 2016.

Hal yang serupa juga sudha terjadi di minimarket yaitu Alfamart yang ada di Kemanggisan, Jakarta Barat. Di Alfamart tersebut, para pembeli  ternyata juga belum mengetahui aturan tentang kantong plastic berbayar ini.

“Tidak ada yang menolak sih, tetap membayar saja. Buat pakai plastyik,” ujar MAryani salah satu pramuniaga yang ada di sana.

Di Indomart yang ada di Cideng Jakarta Pusat juga demikian, tidak sedikit pembeli yang tidak mau memakai kantong plastic disaat mengetahui ada aturan demikian itu.

“Tadi ada banyak para pembeli yang belanjaannya sedikit. Namun tidak memakai plastic, yaitu dimasukkin ke dalam tas,” kata Afrian salah satu pramuniaga di tempat belanja tersebut.

Salah satu konsumen yaitu Ari Mukti juga menyebutkan kebijakan tersebut sangat nanggung. Seharusnya, baginya dari Pemerintah menetapkan harga yang tinggi sekalian untuk 1 buah kantong plastic.

“Kalau memang menginginkan mengurangi penggunakan plastic, maka seharusnya 1 kantong plastic dibandrol harga 5.000 rupiah per buahnya atau 10.000 rupiah.  Jika hanya 200 dari pihak minimarket tidak memiliki kembalian, bisa-bisa konsumen diberikan plastic seharga 200 rupiah,” jelas Ari dengan sediit tertawa.

Semoga dengan diadakannya kantong palstik berbayar ini, masyarakat secara umum akan sadar bahwa dengan tidak menggunakan plastik dapat mengurangi resiko yang nantinya akan berdampak kepada kesehatan manusia.