Kabar Nasional – Gang Dolly dan Jarak Tetap Tegang
2 min read
Setelah aksi saling dorong yang terjadi antara para warga dan juga aparat kepolisian yang tengah bertugas, kini situasi di Gang Dolly dan Jarak, Kelurahan Putat Jaya, Kec. Sawahan, Surabaya, Jatim, masih sangat menegangkan. Terutama di daerah, Jalan Dukuh Kupang, Rabu 18 Juni 2014.
Beberapa gang yang terdapat di Jalan Jarak ada yang telah ditutup menggunakan sebuah pagar besi tetapi sebagian tetap dibiarkan terbuka. Sementara beberapa pria, sebagian juga membawa alat membela diri berupa pentungan yang terbuat dari kayu. Namun tetapi, meskipun suasana sangat menegangkan, para wanita, entah itu seorang PSK, mucikari atau para ibu rumah tangga juga berkeliaran di sekitar jalan itu.
Sejumlah anak – anak dibawah umur juga memanfaatkan kondisi ini untuk bermain kejar – kejaran dengan teman sebaya. Tidak jarang juga, mereka ikut orang tuanya yang ikut menolak adanya rencana yang di pasang oleh Wali Kota Surabaya, Tri Rismaharini, dengan menutup lokalisasi yang konon merupakan lokalisasi terbesar di kawasan Asia Tenggara tersebut.
Sementara para Pekerja Seks Komersil (PSK) dan para mucikari, sulit untuk dimintai keterangan mengenai situasi yang saat ini tengah terjadi. Hanya beberapa kaum adam saja, yang terkadang mengomentari hal itu dengan sebuah teriakan dan kecamanan pada Walikota Tri Rismaharini yang diikuti juga oleh anak – anak kecil di situ.
“Risma bajingan, Risma bajingan, matio ae.”begitulah ucapan yang keluar dari para warga yang menolak penutupan Gang Dolly dan Jarak.
Seperti yang telah diketahui sebelumnya, Gang Dolly akan segera di tutup pada 18 Juni 2014 sekitar jam 7 malam WIB oleh Walikota Surabaya, Tri Rismaharini dan akan melakukan pendeklarasian di Gedung Islamic Center yang terdapat di Jalan Dukuh Kupang. Karena aksi yang telah dilakukan oleh walikota dengan julukan Singa Betina tersebut, seluruh warga penghuni lokalisasi itu memberikan penolakan, kecuali para warga pendatang yang sangat setuju dengan penutupan tempat prostitusi tersebut. Termasuk salah satu pemilik wisma terkenal di Gang Dolly yaitu Sakak.
