Kabar Kesehatan – Tanda-tanda Untuk Melihat Kualitas Sperma

Ketika menikah dan menginginkan keturan didalam keluarga kecilnya, seseorang akan berusaha dengan berbagai hal untuk segera mendapatkannya. Salah satunya dengan mengetahui kualitas sperma yang akan melakukan pembuahan pada sel telur.

Untuk mengetahui kualitas sperma, seseorang hanya dapat diketahui dari pemeriksaan dokter. Akan tetapi sebelum melakukan pemeriksaan kepada dokter, anda harus mengetahui terlebih dahulu kualitas sperma sendiri, anda dapat mengetahui dengan cara melihat sejumlah tanda-tanda yang dengan tidak sadar sudah anda ketahui lebih dahulu.

Anda dapat melihatnya dengan cara seperti mengukur pinggang, jika ukuran pinggang lebih dari 40 inci makan itulah tanda bahwa kualitas sperma anda sedang tidak sehat. Ukuran pinggang yang lebih besar 40 inci dapat mengalami konsentrasi sperma jauh lebih rendah dibandingkan dengan yang memiliki pinggang ramping. Dalam kasus ini, peneliti memamg belum 100% yakin dengan adanya pendapat tersebut, akan tetapi mereka juga percaya bahwa memiliki berat badan yang berlebih dan memiliki ukuran pinggang diatas normal akan mengganggu pelepasan hormone seks dan juga produksi sperma serta air mani.

Berikut ini beberapa tanda untuk melihat kualitas sperma, seperti yang dilansir dari Men’s Health.

1. Wajah yang terlihat jantan

Dari seorang peneliti Spanyol dan juga Finlandia, menemukan bahwa jika pria yang mempunyai wajah maskulin serta jantan cenderung memiliki sperma yang kualitas rendah dibandingkan dengan pria yang mempunyai wajah feminin.

2. Mengonsumsi daging merah

Salah satu penanda kualitas sperma anda, dapat dilihat dari makanan favorit anda. Seorang peneliti dari Harvard University menjelaskan bahwa pria yang memiliki makanan favorit daging yang diproses cenderung mempunyai kualitas sperma yang buruk. Jika seseorang sering mengonsumsi ikan, maka memiliki efek perlindungan, terutama ikan salmon serta tuna, mereka memiliki kualitas sperma dengan konsentrasi 65 persen jauh lebih besar dari pada mereka yang sama sekali tidak pernah mengonsumsi ikan. Hal tersebut dikarenakan, ikan memiliki kandungan omega-3 serta asam lemak tak jenuh ganda.

3. Memilih celana

Salah satu efek dari buruknya kualitas sperma adalah salah memilih celana yang tidak tepat. Celana yang tidak tepat akan membuat peningkatan suhu testis, hal ini akan dapat menghambat produksi sperma.

4. Rajin olahraga

Seorang peneliti berasal dari Harvard mengatakan bahwa seseorang yang melakukan olahraga selama 15 jam atau lebih dalam seminggu, maka ia memiliki kualitas sperma 73 persen lebih tinggi dari pada seseorang yang tidak sama sekali melakukan olahraga.