Kabar Kesehatan – Bahaya Kekurangan Sel Darah Merah Pada Ibu Hamil

Kekurangan sel darah merah atau sering disebut dengan anemia merupakan salah satu masalah kesehatan yang sangat berbahaya untuk ibu hamil. Anemia dapat membuat ibu hamil mengalami keguguran ataupun pendarahan, bahkan juga dapat mengakibatkan kematian ketika persalinan. Menjaga sel darah merah tetap dalam keadaan stabil atau normal sangatlah penting untuk seluruh ibu hamil.

Jika dalam tubuh ibu hamil memiliki kadar sel darah merah kurang dari 7, sedangkan kadar normal sel darah merah yaitu 8 hingga 10,5. Agar dapat mengembalikan kadar sel darah merah, ibu hamil harus mengonsumsi suplemen zat besi serta asam folat. Ketika dalam kondisi hamil, ibu diharuskan selalu melakukan periksaan untuk mengetahui kesehatan janin ataupun kesehatan tubuh ibu sendiri. Akan jauh lebih baik jika ibu hamil melakukan pemeriksaan satu bulan sekali ke dokter kandungan.

Kondisi tersebut juga dijelaskan oleh dr. Adya F Dilmy, SPoG, BMSc, Divisi Fetomaternal, Departemen Obstetrik dan Ginekologi FKUI-RS Cipto Mangunkusumo Jakarta, bahwa dengan mengonsumsi suplemen zat besi dan asam folat membuat kadar sel darah merah menjadi lebih meningkat serta sel darah merah dapat mengikat oksigen.

Tidak hanya dengan mengonsumsi suplemen zat besi serta asam folat, cara pencegahan anemia pada ibu hamil juga dapat dilakukan sejak awal kehamilan dengan cara melakukan pemeriksaan kadar sel darah merah. Pemeriksaan tersebut dapat memastikan apakah sang ibu memiliki risiko terkena anemia ataupun tidak ketika sedang hamil. Namun tidak hanya itu saja, ibu hamil juga harus sering-sering mengonsumsi makanan yang mengandung zat besi untuk mencegah anemia terjadi. Makanan seperti daging, ikan, serta yang mengandung vitamin C seperti jeruk ataupun mangga, kedua buah tersebut juga kaya akan zat besi.

Pada masa kehamilan memang sangat rentang terharap segala hal. Untuk dapat mencegah segala sesuatunya, para ibu hamil harus pandai-pandai dalam menjaga pola makan serta memiliki wawasan yang luas terhadap segala makanan yang baik untuk kesehatan sang ibu dan juga janin dalam kandungan. Pola makan sangat berpengaruh terhadap tumbuh kembang sang janin dalam kandungan, dengan memperbanyak kandungan gizi dan juga vitamin akan membantu janin sehat serta aktif dalam kandungan.